CONTOH MODUL AJAR PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI SMA MATA PELAJARAN SENI RUPA

 





 



 



MEMAHAMI UNSUR SENI RUPA DALAM BERKARYA
SENI RUPA




















































Nama



Soleh Harjanto, S.Pd



Jenjang/Kelas



SMA / X



RUP.E.DEW.10.1



Asal Sekolah



SMA Islam Dian
Didaktika



Mapel



Seni Rupa



Alokasi


Waktu



2 Pertemuan


180 menit



Jumlah Siswa



32 Siswa



Profile Pelajar Pancasila yang Terkait



-     Beriman, Bertakwa
kepada Tuhan
Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia,


Mewujudkan
rasa syukur dengan membangun
kesadaran peduli lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari


permasalahan lingkungan yang ada.



Model Pembelajaran



Tatap muka



 



-     Dimensi Mandiri;
Bekerja secara
mandiri dan kreatif untuk
menemukan


kemungkinan artistik benda-benda


sekitar



 



 



 



-        
Dimensi Kreatif;


·        
Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar


·        
Menemukan kemungkinan- kemungkinan artistik benda-


benda sekitar



 



 



Fase



E



Domain


Mapel



RUP



Tujuan Pembelajaran



RUP.F.DEW.10.1


Siswa merekam
observasi artistik terhadap benda-benda alam dan buatan dari lingkungan
sekitar yang terdekat dengan dirinya.


Siswa mampu
mengidentifikasi unsur-unsur seni
rupa yang terdapat pada lingkungan sekitar












 

























 



baik dari benda
natural alamiah dan
buatan:


·     
titik, garis, bidang,


·     
warna-warna
alam


·     
pola dan corak
pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan


·     
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan buatan



Pertanyaan inti



-    Unsur-unsur seni
rupa adalah elemen
dasar dalam berkarya seni, unsur apa saja yang perlu
diketahui?


-    Dalam menyusun unsur rupa, perlu
prinsip seni rupa.
Prinsip seni rupa apa saja
yang perlu
dipahami?


-    Dalam menggambar menggunakan unsur garis,
makna apa yang
terdapat pada macam
macam garis (Garis
lurus, lengkung, zigzag, patah patah, Spiral)?


-    Memadukan warna
perlu menguasai harmoni warna, harmoni warna
apa saja yang
perlu di
pahami?



Deskripsi umum


kegiatan



Mendorong
siswa berkarya seni rupa (lukisan) dengan memanfaat kemungkinan Artistic benda-benda sekitar dengan menerapkan unsur dan prinsip seni rupa



Materi ajar dan bahan



a.      
Video pameran Lukisan link drive, 2) Video
proses kreatif pelukis “Hanafi”, 3) Video pameran Lukisan link drive, 4) Video proses
kreatif seorang peluskis maestro Indonesia


b.      
Gambar Motif Batik
Setempat


c.       Gambar Lukisan dengan unsur garis,
tekstur, warna yang menonjol


d.       Macam dan Pengertian Unsur
serta prinsip seni
rupa


e.       Bahan bacaan
guru : Unsur
dan Prinsip seni
rupa


missal:
https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang- wajib-diketahui-mahasiswa-seni



Sarana dan prasarana



a.       Komputer, Internet, Projektor (disesusaikan)


b.      
Pada diskusi dan kerja kelompok meja disatukan untuk
memudahkan proses diskusi












 



 



 



Penyusun           : Soleh Harjanto,
S.Pd



Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Tahun Pelajaran
: 2020-2021 (Menyesuaikan) Asal Sekolah      : SMA Islam Dian Didaktika
Mata Pelajaran                            : Seni Rupa



Kelas                   : X (Sepuluh)

















Alokasi Waktu       : 190 Menit (Pertemuan
Pertama 2x @45 menit)



 























Tujuan Pembelajaran



1. Fase CP



Fase
E



2. Domain CP



Mengalami


Siswa mampu
mengamati, mengenal, merekam dan menuangkan
pengalaman dan pengamatannya terhadap lingkungan,
perasaan, empati atau penilaiannya secara visual dengan menggunakan proporsi, gestur, ruang yang rinci.


Karya
siswa mencerminkan penguasaan terhadap bahan, alat, teknik, teknologi dan prosedur yang dipilihnya (sesuai minat dan kemampuannya).


Menciptakan


Siswa
mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen
seni rupa atau
prinsip desain tertentu yang sesuai dengan
tujuan karyanya, dalam
konteks ekspresi pribadi
atau sesuai topik


tertentu.



3.  Tujuan Pembelajaran



RUP.F.DEW.10.1.



Siswa
mengalami sendiri proses observasi artistik terhadap lingkungan sekitar yang
terdekat dengan dirinya.


Siswa mampu
mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang
terdapat pada lingkungan sekitar baik dari benda natural alamiah
dan buatan:


       
titik, garis, bidang,


       
warna-warna
alam












 

































 



       
pola dan corak
pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan


       
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami
dan buatan



4. Pertanyaan
Inti



  
Unsur-unsur
seni rupa adalah
elemen dasar dalam
berkarya seni, unsur
apa saja yang perlu apa yang kamu ketahui?


  
Bentuk dasar apa yang digunakan dalam membuat
batik mega mendung?


  
Dalam menggambar menggunakan unsur garis, makna
apa


yang terdapat pada macam macam
garis (Garis lurus,
lengkung, zigzag, patah
patah, Spiral)?



5. Kata Kunci



Unsur dan Prinsip Seni Rupa, Tekstur, Stilir, Deformatif



6. Pengetahuan/


keterampilan prasyarat



    Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni
rupa


   
Mengetahui makna deformatif



Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan



1.     
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia, Mewujudkan
rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam dengan
menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan lingkungan
yang ada.


2.     
Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan
kreatif untuk menemukan kemungkinan
artistik benda-benda sekitar


3.     
Dimensi Kreatif;


·       
Mengasah sensibilitas
estetik untuk peka terhadap
lingkungan sekitar


·       
Menemukan kemungkinan-kemungkinan artistik benda- benda sekitar



Sarana Prasarana (disesuaikan)



1.      
Komputer


2.      
Internet


3.      
Proyektor




 



 












Target peserta didik



Target perangkat ajar
ini dapat



Siswa reguler/tipikal





































 





















































digunakan guru untuk
mengajar



Siswa cerdas istimewa, berbakat istimewa (CIBI)



 



 



 



Jumlah siswa dalam
pembelajaran untuk maksimal 32 siswa



Ketersediaan materi:



1. Pengayaan untuk
siswa berpencapaian tinggi



YA / TIDAK



2. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk


siswa yang
sulit memahami konsep



YA / TIDAK



Model pembelajaran



Tatap Muka



Materi ajar, alat dan bahan



1. Materi atau
sumber pembelajaran yang utama



a.      
Video pameran Lukisan link drive dari Galeri nasional: https://drive.google.com/file/d/1nCv1Qk8_neE8pB gRyIUYuB5dwZSdIfHh/view?usp=sharing


b.      
Motif Batik Setempat


 


 


 


Sumber : https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah- lengkap-motif-batik-megamendung-cirebon


c.      
Gambar Lukisan dengan
unsur garis yang
menonjol


 


 


 


 


Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Van_Gogh_-


_Starry_Night_-_Google_Art_Project.jpg#file Gambar Lukisan dengan unsur Teksture menonjol


d.      
Bahan bacaan guru
: Unsur dan
Prinsip seni rupa


missal: https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/un















 

















 



sur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-diketahui-


mahasiswa-seni



3. Alat dan
bahan yang diperlukan (disesuaikan)



a.       6 kertas gambar A3


b.      
Pewarna Basah hitam
(Tinta Cina 6 botol)


c.       
Pewarna basah (Cat acrilik warna
merah)



4. Perkiraan biaya
untuk 32
siswa



a.       32 kertas
gambar A3 x Rp. 1000,-
= Rp. 32.000,-


b.      
Tinta Cina 6 botol x Rp 5000,-
= Rp. Rp.
30.000,-


c.      
Cat acrilik Phoenix
warna merah 5 tbe 75 ml x
@25.000,-= Rp 125.000,-




 

















 Urutan kegiatan pembelajaran dalam 1 sesi pembelajaran










Pembukaan


1.       Peserta
didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik
untuk memimpin do’a).


2.       Guru mengenalkan diri pada siswa
(asumsi ini pertemuan pertama)


3.       Guru
mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.


4.       Peserta didik
menerima informasi tentang
peta pembelajaran yang
akan



 


 


 


 


 


 


10’





















dilaksanakan selama
satu tahun kedepan dengan
ditutup proyek Angkatan
pameran karya seni.


5.       Peserta
didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran,
metode penilaian yang akan
dilaksanakan yang
ditayangkan melalui proyektor (
disesuaikan).


6.       Guru
bertanya mencari informasi kegiatan berkesenian siswa sebelum masuk SMA dan mendorong terus dilanjutkan lebih
semangat selama di SMA nantinya.


7.       Guru mengaitkan pengalaman estetik siswa
tentang keindahan ciptaan tuhan


yang dilihatnya selama ini .



 



 


Kegiatan Inti (70 menit) Langkah 1. Klarifikasi Masalah


1.       Peserta didik
membentuk 5 kelompok yang terdiri 5 orang dengan
posisi meja disatukan.


2.       Peserta
didik memperhatikan tayangan video dari Galeri Nasional:
https://drive.google.com/file/d/1nCv1Qk8_neE8pBgRyIUYuB5dwZSdIfHh/view?us p=sharing tentang kegiatan pameran
dan berkesenian yang menjadi proyek
Bersama.


3.       Peserta didik
dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual dan menyampaikan
kesan yang didapat dari tayangan tersebut serta memberikan gambaran tentang projek pameran
Angkatan yang akan dilaksanakan di kahir tahun.


4.       Peserta didik
mendengarkan motivasi dari
guru bahwa mereka
bisa melakukan pameran seperti tayangan tersebut
sambil diarahkan tentang
pentingnya menggali akar
budaya, kekayaan lokal
setempat sebagai tema
karya seni yang
akan dihasilkan.


 


Langkah 2. Brainstorming


5.      
Guru menampilkan presentasi tentang Konsep berkarya Seni rupa dari
definisi Seni rupa dan cara penikmatannya, serta memancing siswa
menggali informasi tentang proses penciptaan karya seni dengan mengamati tayangan gambar


Corak Batik
daerah setempat (missal : Mega mendung
dari jawa barat,
Motif Batik



 















 



 



 
















Truntum: dari Jawa
Tengah).


 


 


Sumber :


- gambar
01
https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-lengkap-motif- batik-megamendung-cirebon



 



6.       Peserta didik berdiskusi tentang ide bentuk
dan filosofi dari batik tersebut.


7.      
Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan
menemukan berbagai kesulitan yang
dialami peserta didik dan memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang
belum dipahami.


8.       Peserta
didik dalam kelompok melakukan
brainstorming dengan
cara sharing
information, dan klarifikasi
informasi tentang permasalahan yang terdapat
tayangan.


Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data


9.       Peserta didik masing-masing kelompok
menyampaikan hasil diskusi
berkaitan


a.       Inspirasi bentuk
yang terdapat pada
gambar batik tersebut.


b.       Pola dalam
penyusunan bentuk.


10.   Peserta didik menyimpulkan hasil
diskusi tentang flora / fauna disekitar menjadi
inspirasi dari bentuk karya seni yang
di hasilkan.


11.   Peserta didik
memperhatikan gambar lukisan
karya Djoko Pekik
dan Vincent Van Gogh serta
diperkenalkan biografi dari
pelukis


 


Sumber gambar:


Judul : Go To Hell Crocodile Pelukis Djoko Pekik


https://oriongambar.blogspot.com/2019/08/ lukisan-manusia-dengan-alam-benda- dan.html



 


 


 


 


 


 


 



15’



 















 



 



 
















 


 


Sumber:


Title: The
Starry Night Creator:
Vincent van Gogh


https://artsandculture.google.com/asset/the


-starry-night/bgEuwDxel93-Pg?hl=en-GB



 


 


 


 


 



10’


 



 


 



 


12.   Peserta didik memperhatikan penjelasan tentang
unsur seni rupa
( Garis , Titik, Warna,
Betuk, Tekstur) dan prinsip prinsip seni (Penekanan (Point
of interest), Irama/ repetisi (Pola), Keselarasan, Komposisi; Balance, Golden
Ratio, Rule of thirt, Leading line.)


13.   Peserta didik berdiskusi
mengaitkan unsur garis dan titik dengan persoalan lingkungan tentang permasalahan terhangat saat ini; (missal
Corona) peserta didik membuat komposisi garis pilihan salah satu
(lurus, lengkung, zig-zag, patah patah,
spiral, Horizontal, vertical, diagonal) dengan intruksi harus membuat garis spontan tebal tipis, dan garis tersebut
menghindari warna merah yang di anggap sebagai Virus
corona yang harus
dihindari.


14.   Masing masing peserta
didik mengerjakan sesui instruksi di kertas
A3 , menggunakan 2 cat/tinta hitam (tinta
cina) dan satu warna (warna merah menggunakan cat acrilik) serta kuas (
disesuaikan) untuk memberi
pengalaman proses membuat garis sebagai perwakilan perasaan siswa terhadap corona.


15.   Guru mengarahkan peserta didik secara
individu untuk menyelesaikan permasahan dengan cermat dan teliti.

 



Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah


16.   Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara
lisan hasil kerja
mereka dengan menjelaskan maksud
dari komposisi tersebut


17.   Peserta didik menganalisis dari hasil presentasi serta merasakan makna
dari macam macam garis
yang dihasilkan:


-      Garis Horizontal : Memberi
sugesti ketenangan atau
hal yang tak bergerak.



20’


 



 


 


 


 


 


 


 


 












 









-         
Garis Vertikal : Stabilitas, kekuatan atau kemegahan.


-         
Garis Diagional : Tidak stabil,
sesuatu yang bergerak atau dinamika.


-         
Garis Lengkung S/Wavy : Grace, keanggunan.


-         
Garis Zig-zag : Bergairah, semangat, dinamika atau gerak
cepat. Bending up right : Sedih, lesu
atau kedukaan.


-         
Garis Spiral : Kelahiran atau generative forces.


-         
Garis Water Fall
: Air terjun, penurunan yang
berirama, gaya berat.


-         
Garis Pyramide : Stabil, megah,
kuat atau kekuatan yang masif.


-         
Garis   Conflicting   Diagonal   :   Peperangan,  konflik,  kebencian   dan kebingungan.


-         
Concentric Arcs : Perluasan, gerakan mengembang, kegembiraan dsb



 


 


 


 


 


 


 


 


20’


 



 


 


 


 














 



 



 





































Langkah 6. Refleksi


18.  
Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan
secara lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang telah dipelajari
terkait
unsur seni rupa garis,
titik dan warna
bila di lihat
dari makna yang ditimbulkannya.


19.   Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.



 



 


Kegiatan Penutup (10 menit)


20.   Diferensiasi bagi siswa berpencapaian tinggi:


·        
Guru memberikan tugas
proyek khusus secara
mandiri untuk melukis garis emosi
sebagai bahasa ekspresi dalam pemaknaan goresan sebagai sebuah
perwakilan ekspresi si
pelukis.


·        
Melibatkan peserta didik
dalam pameran lukisan



 


 


 


 


 


 


 



5’



 


Diferensiasi bagi siswa
kesulitan belajar:


·        
Peserta didik diberi
pembinaan khusus sesaui
dengan jenis/tingkat kesulitan
siswa


·        
Diberi ruang ekspresi
khusus dengan Latihan
lebih membuat macam macam garis
agar dalam goresannya tidak ragu dan tidak kaku.
Dan lebih ekspresif



 


 


 


 


10’



 


DIFERENSIASI SISWA



 



 



Kasus


Siswa



Tindakan Minor



Tindakan Mayor



Keteranga



 



 



Berminat


/ Berbakat



  Melakukan identifikasi dengan mendata kelebihan siswa dalam penguasaan materi


  Memberi ruang



  Diberikan
proyek khusus untuk mengakomodir minat dan bakat
siswa dengan membuat komposisi garis menjadi sebuah karya


lukis



Kerjasama antara


pihak
satuan
pendidikan, orang


tua dan tokoh dan


lembaga



 












 























 



 



ekspresi
dengan
memberikan tugas
tambahan membuat satu lukisan dengan bahan alat yang
berbeda (menggunakan bahan cat lain)



  mengikutkan
karya siswa ke dalam event
pameran/unjuk kerja pada
pada event pameran yang
ada.


  Memberikan
reward dari satuan pendidikan,tokoh, dan lembaga tertentu.



terkait.



 



 



Kesulitan Belajar/ siswa ABK



  Melakukan identifikasi kesulitan siswa identifikasi dengan
mendata
kesulitan siswa dalam penguasaan materi


  Pendekatan persuasive yang
humanistik


  Memberi
ruang ekspresi sesuai dengan kesulitan
siswa


  Memberikan motivasi
secara terus menerus


(konstan)



  Diberikan pembinaan khusus yang sesuai dengan
jenis/tingkat kesulitan siswa


  Satuan
Pendidikan
mempersiapkan tenaga /guru
khusus


  Bekerjasama
dengan profesional /dokter


/rumah sakit
khusus dalam penanganan siswa yang mengalami kesulitan belajar (siswa
ABK)



Kerjasama antara


pihak
satuan
pendidikan, orang


tua dan tokoh dan


lembaga terkait (regulasi terkait
penanganan siswa ABK)



Catatan :


Langkah dan tinkadan di atas hanya
contoh jika terdapat siswa yang














 



 



 














 



dimaksudkan,
namun


guru
dan satuan pendidikan dapat melakukan kebijakan sesuai dengan
regulasi (peraturan)


adat, peraturan setempat / kebijakan dan kearifan lokal
masing masing



 



 



 


21.   Peserta didik mendengarkan  arahan 
guru untuk materi
pada  pertemuan berikutnya yaitu
mendalami unsur seni
rupa warna.


22.   Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi
siswa, untuk selanjutnya menutup pertemuan dengan
salam




 



 











Refleksi guru



Pertanyaan kunci
yang membantu guru
untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas,
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:


1.      
Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?


2.      
Apakah siswa dapat
berdiskusi secara aktif?
Jika tidak, apa yang mungkin
dapat menstimulus siswa
agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?


3.      
Apakah lembar kerja
siswa cukup membantu identifikasi unsur dan prinsip seni
rupa
khususnnya garis
dan macamnya?




































Kriteria untuk
mengukur ketercapaian Tujuan
Pembelajaran dan asesmennya



Kompetensi yang harus
dikuasai siswa:


1.      Mampu mengidentifikasi unsur dan prinsip seni rupa.


-      Asesmen
melalui diskusi kelompok terhadap unsur-unsur seni yang terdapat pada
pola batik “Mega Mendung” (disesuaikan) , Lukisan unsur
garis yang menonjol.


-     
Kriteria penilaian:


a.      
Siswa mampu mengidentifikasi seluruh unsur seni
(titik, garis, bentuk, tekstur, warna)
yang terdapat pada pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis
yang menonjol”


b.      
Siswa mampu mengidentifikasi prinsip seni rupa
(Repetisi, Penekanan, harmoni_ pada pola
batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis
yang menonjol”


-     
Kriteria penilaian menggunakan presentasi hasil diskusi dengan ketentuan nilai:


a.      
Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa menjelaskan secara lengkap unsur dan prinsip
yang terkandung dalam
pola batik “mega
mendung”, “Lukisan unsur
garis
yang menonjol”


b.      
Hampir Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa menjelaskan sebagian
unsur dan
prinsip yang
terkandung dalam pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis
yang menonjol”


c.      
Standar Minimum: Apabila siswa bisa menjelaskan salah satu unsur
atau prinsip seni saja yang terkandung dalam pola
batik “mega mendung”, “Lukisan unsur
garis yang
menonjol”


d.      
Belum Memenuhi Standar : Apabila
siswa belum mampu menjelaskan dengan
benar
unsur atau prinsip seni saja yang terkandung dalam pola batik “mega mendung”, “Lukisan unsur garis
yang menonjol”


 


2.      Mampu memaknai macam-macam garis


-     
Asesmen melalui melukis
garis menggunakan tinta
cina di kertas
A3 dengan dikaitkan emosi permasalahan lingkungan (corona, Pembakaran Hutan;
disesuaikan)


-     
Kriteria penilaian



 



UNSUR KONSEP /TEMA



 



NO



KRITERIA



PENJELASAN/URAIAN



NILAI
















 



















































 



1



Memenuhi Standar



-         
Karya siswa sangat memiliki konsep yang jelas dikaitkan dengan kondisi saat ini (COVID-19) dan memiliki pesan kuat
dan dapat ditangkap dengan jelas.


-         
Apabila siswa mampu menjelaskan makna
garis yang dibuatnya


-         
Mampu membuat komposisi garis yang penuh
dengan



91 100



 



2



Hampir Memenuhi Standar



-         
Karya siswa sangat memiliki konsep dan memiliki pesan dan dapat ditangkap dengan jelas


-         
Apabila siswa mampu menjelaskan makna
garis yang dibuatnya



81 90



3



Standar Minimum



-         
Karya siswa memiliki konsep yang lemah dan pesan kurang dapat ditangkap dengan jelas


-         
Apabila siswa belum
mampu


menjelaskan makna garis
yang
dibuatnya



71 80



4



Belum Memenuhi Standar



-         
Karya siswa tidak memiliki konsep yang kuat
dan pesan kurang
dapat ditangkap dengan jelas


-         
Apabila siswa belum
mampu


menjelaskan
makna garis yang
dibuatnya



61 70



 



 



UNSUR TEKNIK



 



NO



KRITERIA



PENJELASAN/URAIAN



NILAI



1



Memenuhi Standar



Apabila siswa
bisa melukiskan garis dengan lugas
dan spontan lengkap dengan tebal dan tipis
dilengkapi tekstur dengan
titik,


serta mampu
Menyusun menggunakan



91 100












 


































 



 



 



prinsip seni rupa



 



 



2



Hampir Memenuhi Standar



Apabila siswa
bisa melukiskan garis dengan lugas
dan spontan lengkap dengan tebal dan
tipis dilengkapi tekstur dengan titik, serta
namun belum menggunakan prinsip seni rupa
dalam komposisinya



81 90



3



Standar Minimum



Apabila siswa
bisa melukiskan garis dengan lugas
dan spontan lengkap namuntidak dilengkapi
garis tebal dan tipis dan tekstur dengan
titik, serta belum menggunakan prinsip seni rupa dalam
komposisinya



71 80



4



Belum Memenuhi Standar



Apabila siswa
belum bisa melukiskan garis dengan
lugas dan spontan lengkap namuntidak dilengkapi garis tebal dan tipis dan tekstur dengan titik, serta belum menggunakan prinsip seni rupa dalam
komposisinya



61 70



 


3.      Mampu memanfaatkan makna garis untuk kebutuhan sehari hari.


-     
Asesmen melalui tugas fortofolio kliping “cari
contoh gambar/foto yang memanfaatkan unsur komposisi garis
leading line dalam komposisinya.


-     
Kriteria penilaian


-         
Memenuhi Standar : Apabila siswa bisa mereview gambar warna dan menjelaskan unsur komposisi garis
leading line dalam
komposisinya


-         
Hampir Memenuhi Standar : Apabila
siswa bisa mereview gambar Hitam putih
dan menjelaskan unsur
komposisi garis leading line dalam komposisinya


-         
Standar Minimum
: Apabila siswa
bisa mereview gambar
Hitam putih namun
kurang menjelaskan unsur
komposisi garis leading line dalam komposisinya


-         
Belum Memenuhi
Standar
: Apabila
siswa bisa mereview
gambar Hitam putih














 



 



 








dan tidak sesuai
instruksi tugas dantidak bisa menjelaskan unsur
komposisi garis
leading line
dalam komposisinya


4.
Contoh hasil lukisan siswa


 


Komposisi Garis
lenggkung         Komposisi garis
lurus dan zig-zag        Komposisi
garis spiral
Komposisi garis lurus
horizontal


Sumber : Dokumentasi Pribadi




 



 



 



 











Bagaimana Asesmen
dilakukan?



1.       Observasi guru
selama kegiatan belajar
berlangsung
(Asesmen Individu)


Menilai
keaktifan siswa saat melakukan diskusi dan pengamatan meliputi keaktifan
siswa dalam menyampaikan
pendapat, memberikan ide atau masukan, aktif dalam kegiatan berkelompok berkaitan dengan tema
materi yang disampaikan


2.       Penilaian hasil
presentasi hasil diskusi
(
Asesmen kelompok)


Menilai hasil diskusi kelompok yang
dipresentasikan/disajikan / dikerjakan sesuai kedalaman kajian masing masing kelompok berkaitan dengan tema materi yang
disampaikan


3.      
Penilaian hasil lembar kerja
siswa
(Asesmen Individu)


Menilai hasil
lembar kerja individu yang dipresentasikan/disajikan / dikerjakan individu




 



 











Pertanyaan refleksi untuk siswa



Refleksi pembelajaran yang dilakukan oleh
guru terhadap siswa
pada akhir pertemuan setelah


pembelajaran. Berikut
ini beberapa pertanyaan kunci dalam refleksi pembelajaran:























alamnya:



 

 








1.    
Apakah pembelajaran ini membantumu memahami
unsur seni rupa yang terdapat pada
karya seni
(batik mega mendung) dan lukisan karya
Van Gogh (
disesuaikan)?


2.    
Apakah pembelajaran ini membantumu lebih
memahami unsur seni dan dapat
membauat sebuah komposisi dengan
prinsip seni dengan mengaitkan tema lingkungan sebagai
visualisasi berekspresi?


3.    
Menurutmu,
bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan
apa bagian yang
kurang menyenangkan dari
pembelajaran ini?




 



 











Daftar Pustaka



1.      
Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung: Grafindo


2.      
Kemdikbud, 2014, Seni Budaya
SMA/MA/SMK/MAK kelas X.
Jakarta:Balitbang Kemendikbud


3.      
https://brainly.co.id/tugas/325063


4.      
https://jvmiyoblog.blogspot.com/2019/10/mengenal-macam-macam-bentuk-garis- dan.html


5.      
https://www.isi-dps.ac.id/berita/prinsip-seni- rupa/#:~:text=Prinsip%2Dprinsip%20seni%20rupa%20adalah,%2C%20penekanan%2C% 20proporsi%20dan%20keselarasan.


6.      
https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib- diketahui-mahasiswa-seni




 



 











Lembar kerja
siswa



1. Pada gambar
pola batik mega
mendung unsur dan prinsip seni
rupa apa saja
yang
terdapat did


 


 


 


Sumber : https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-lengkap-motif- batik-megamendung-cirebon



















Unsur yang
digunakan:


a.      
Garis:


……………………………………………………………………………………………………


……………………


b.      
Bentuk :


……………………………………………………………………………………………………


………………..


c.      
Warna :


……………………………………………………………………………………………………


…………………


d.      
Tekstur :


……………………………………………………………………………………………………


………………


 


2.      
Buatlah
komposisi garis (Pilih) melewati bentuk warna merah (visualisasi dari corona) namun
tidak mengenainya dikertas A3 menggunakan tinta
hitam:


a.       Garis lurus perpaduan tebal tipis dan Titik


b.       Garis lurus Vertikal perpaduan tebal tipis
dan Titik


c.      
Garis
lurus Horizontalperpaduan tebal tipis
dan Titik


d.       Garis lenggkung perpaduan tebal tipis dan
Titik


e.       Garis Zig-zag perpaduan tebal tipis dan Titik


f.       
Garis Spiral
perpaduan tebal tipis
dan Titik


 


 


 


 


 


 


 


3.      
Presentasikan konsep
karya mengenai penjelasan dari unsur dan prinsip seni
rupanya:


4.      
lembar kerja
untuk siswa non-reguler:


a.       Buatlah
komposisi garis emosi
dikertas A3 dan jelaskan maknanya


b.      
Buatlah kadungan unsur dan prinsip seni dari gambar
lukisan yang kamu
pilih (bisa
dari internet)














 



 



 








 


 


Unsur yang
digunakan:


-         
Garis:


………………………………………………………………………………………………


…………………………


-         
Bentuk :


………………………………………………………………………………………………


……………………..


-         
Warna :


………………………………………………………………………………………………


………………………


-         
Tekstur :


………………………………………………………………………………………………


……………………




 



 























Bahan bacaan
Siswa



1. Referensi dari internet tentang Unsur dan
Prinsip seni Rupa
https://serupa.id/seni-rupa-pengertian-fungsi-wujud-dsb/



Bahan bacaan Guru



1.      
Buku Guru Pembelajar, Modul Pelatihan Guru
mata pelajaran Seni
Rupa Tahun 2016
(tentang penertian, unsur,
prinsip seni rupa)


2.      
Buku Seni Budaya, Kemendikbud tahun 2014
(tentang unsur, prinsip
seni rupa)


3.      
Referensi dari internet tentang Unsur dan Prinsip seni Rupa



Materi Alternatif dan Pengayaan



1.      
Menyaksikan video di youtube tentang tokoh
tokoh maesto pelukis Indonesia
https://drive.google.com/file/d/1yC4gY8X8NfVNJCFHA6VifGDIktty7Lcz/view?usp=sharing


2.      
Memberikan
laternatif penggunaan media
pewarnaan (Cat minyak
/ Cat Acrilik) dan alat (kuas dan Pisau palet) yang berbeda
untuk membuat sebuah karya lukis dengan media
yang berbeda.


3.      
Memberikan
tantangan lebih untuk
berkarya lukis menggunakan perpaduan unsur seni














 














yang komplek (Garis,
Titik, Tekstur, Bidang, Warna) dengan prinsip
seni (Poin of interest,


keselarasan, ritme,
balace)



Materi Alternatif untuk siswa yang kesulitan belajar



1.      
Membaca Unsur dan Prinsip seni
Rupa
https://serupa.id/seni-rupa-pengertian-fungsi- wujud-dsb/


dan buatlah resume di kertas


2.      
Alternatif penggunaan bahan pewarna lainnya
bisa menggunakan pewarna alam missal marang, getah
daun jati atau
bahan bahan lain
yang ada di sekitar.




Penyusun           : Soleh Harjanto,
S.Pd



Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah
Atas (SMA) Tahun Pelajaran
:
2020-2021 (Menyesuaikan) Asal Sekolah                            : SMA Islam Dian Didaktika Mata Pelajaran            :
Seni Rupa



Kelas                   : X (Sepuluh)



Alokasi Waktu       : 180 Menit (Pertemuan kedua 2x @45 menit)



















 



 
















Tujuan Pembelajaran



1. Fase CP



Fase
E



2. Domain CP



Mengalami


Siswa mampu
mengamati, mengenal, merekam dan menuangkan pengalaman dan pengamatannya terhadap lingkungan, perasaan, empati atau penilaiannya secara visual
dengan menggunakan proporsi, gestur, ruang yang
rinci.


Karya siswa
mencerminkan penguasaan terhadap bahan, alat, teknik,
teknologi dan prosedur yang dipilihnya (sesuai minat dan kemampuannya).


Menciptakan


Siswa
mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan pilihan keterampilan,medium dan
pengetahuan elemen


seni rupa
atau prinsip desain
tertentu yang sesuai
dengan












 


































 



tujuan karyanya, dalam
konteks ekspresi pribadi atau


sesuai topik
tertentu.



3.  Tujuan Pembelajaran



RUP.F.DEW.10.1



Siswa merekam observasi artistik terhadap
benda-benda alam dan buatan dari
lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.


Siswa mampu
mengidentifikasi unsur-unsur seni
rupa yang terdapat pada lingkungan sekitar baik
dari benda natural alamiah dan
buatan:


·     
titik, garis, bidang,


·     
warna-warna alam


·     
pola dan
corak pada bagian-bagian pohon atau
tumbuhan


mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda


alami dan buatan



4. Pertanyaan
Inti



   
Warna terdiri dari
warna Primer, Skunder dan tertier, apa definisi dan jenis jenis warna dr
masing masing
jenisnya?


   
Memadukan warna perlu menguasai harmoni warna, harmoni warna apa saja
yang perlu di pahami?



5. Kata Kunci



Modul Ajar, Unsur
dan Prinsip Seni
Rupa, Warna dan


jenisnya, Kolase, Diagram warna,
Mind map



6. Pengetahuan/keterampilan prasyarat



    Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni
rupa


   
Mengetahui warna primer, skunder dan tertier


   
Teknik kolase



Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan



1.      Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri
dan kreatif untuk
menemukan kemungkinan
artistik benda-benda sekitar


2.      Dimensi Kreatif;


·       
Mengasah sensibilitas estetik
untuk peka terhadap lingkungan sekitar


·       
Menemukan kemungkinan-kemungkinan
artistik benda- benda sekitar












 




















































Target peserta didik



Target
perangkat ajar ini dapat digunakan guru
untuk mengajar



Siswa reguler/tipikal



Siswa cerdas istimewa, berbakat istimewa (CIBI)



Jumlah Siswa



Jumlah siswa dalam
pembelajaran untuk maksimal 32 siswa



Ketersediaan materi:



1. Pengayaan untuk
siswa berpencapaian tinggi



YA / TIDAK



2. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk


siswa yang
sulit memahami konsep



YA / TIDAK



Model pembelajaran



Model pembelajaran yang
digunakan
problem based learning dan Project-based learning untuk


moda tatap
muka



Materi ajar, alat dan bahan



1. Materi atau sumber pembelajaran yang utama



Video
pameran Lukisan link drive
https://drive.google.com/file/d/1- ZL8elAUp4MPsCXbiWckk5XBH_PN0g3D/view?usp


=sharing


a.      
Diagram Warna Primer,
Skunder dan Tertier


b.      
Diagram Harmoni Warna Monochromatic, Complementary, Analogous, Triadic,
Split Complementary, Tetradic


c.      
Gambar contoh-contoh penerapan pada harmoni warna
dalam bidang Lukisan, Dekorasi, Busana


d.      
Bahan bacaan guru
: Unsur dan Prinsip seni
rupa
missal: https://www.liputan6.com/lifestyle/read/387329


3/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-diketahui-










 

















 



mahasiswa-seni



e. Alat dan bahan yang
diperlukan



d. Kertas A3 6 lembar
(untuk 6 kelompok)



3. Perkiraan biaya
untuk 32 siswa



d. 6 x @1000,- = Rp. 6.000,-




 



 








































Kegiatan pembelajaran utama



3. Pengaturan siswa:



Individu Berkelompok (tiap
5 orang)



4. Metode:



Diskusi Presentasi Demonstrasi Ceramah Project



Asesmen



3. Bagaimana guru menilai
ketercapaian Tujuan
Pembelajaran?



Individu


Berkelompok



4. Jenis asesmen:



Performa (presentasi)


Hasil Karya



Persiapan pembelajaran



Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum ia mengajar


a.      
Membaca materi pembelajaran


b.      
Menyiapkan lembar kerja
siswa


c.      
Menyiapkan
alat, bahan dan
media yang digunakan dalam pembelajaran







 rutan kegiatan pembelajaran dalam 1 sesi pembelajaran










Pembukaan


1.       Peserta didik
melakukan do’a sebelum.


2.       Absensi kehadiran.


3.       Guru menanyakan kembali
kopetensi pelajaran sebelumnya tentang unsur seni rupa Garis dan titik
serta mengaitkan pada
kopetensi materi berikutnya.


4.       Peserta didik menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan materi
yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.


5.       Peserta didik menerima
informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah
pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
yang ditayangkan melalui proyektor.


6.       Guru bertanya mencari informasi tentang jenis warna primer, skunder dan
tertier



 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


10’

















dan dikaitkan dengan
trend warna taun sekarang dan peserta didik menjawab


dengan prediksi masing-masing.



 




 



 
















Kegiatan Inti (70 menit) Langkah 1. Klarifikasi Masalah


7.       Peserta didik membentuk 5 kelompok yang terdiri 5 orang dengan posisi meja
disatukan.


8.       Peserta
didik memperhatikan tayangan video:
https://drive.google.com/file/d/1-


ZL8elAUp4MPsCXbiWckk5XBH_PN0g3D/view?usp=sharing


tentang kegiatan berkesenian seorang perlukis Indonesia “Hanafi”.


9.      
Peserta didik mengamati tayangan audiovisual dan mencoba
memberikan kesan yang didapat dari
tayangan tersebut serta memberikan gambaran
tentang konsep berkarya dakam melukis yang dikaitkan dengan unsur seni rupa
garis, titik dan
warna.


10.  
Peserta didik mendengarkan motivasi dari guru
bahwa harus bisa
membuat satu karya terbaik untuk projek pameran di akhir tahun.


Langkah 2. Brainstorming


11.  
Guru menampilkan presentasi tentang Konsep berkarya Seni rupa
dengan memaknai unsur
seni rupa sebagai
media ekpresi pelukis/perupa dan memancing siswa
menggali informasi tentang
proses penciptaan karya
seni dengan mengamati
tayangan gambar lukisan karya
Jeihan Lukmantoro bejudul “Ibu dan Anak”, Gambar
warna pada Interior ruang tamu, Warna
warno festival busana, dan harmoni warna
pada fashion.


 


 


 



15’


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 




 


   



20’


 



 


 


 



Sumber


Gambar 1: " Ibu dan anak
" by Jeihan
Sukmantoro, Medium: oil
on canvas, Size:



 


























 












70cm x 70cm, Year:
2007


Gambae 2: www.fikriwildannugraha.com


Gambar3 : http://avax.news/pictures/101627 (Jember Fashion carnival)


Gambar   4   :   https://www.elle.com/fashion/trend-reports/g26516529/best-looks- milan-fashion-week-fall-2019/


 


12.   Peserta didik menerima gambaran penggunaan warna dalam karya
seni rupa yang tentunya memiliki konsep dan teori
dalam harmonisasi perpaduan warnanya.


13.   Peserta didik
mengamati diagram warna
Primer, skunder dan tertier


 



14.   Guru menanyakan kembali
kepada peserta didik tentang apa warna dan
definisi dari warna
primer, skunder dan tertier yang
pernah dipelajari saat
di SMP.


15.   Peserta didik
mendengarkan penjelasan tentang
harmoni warna yang dilengkapi dengan tampilan gambar diagram warna::


 


 


 


 


 


16.   Monochromatic adalah
adalah skema warna yang dihasilkan dari satu warna
dengan perbedaan saturasi.


17.   Complementary adalah
skema warna yang berlawanan satu sama lain pada roda warna. Seperti warna ungu dan kuning, biru dan orange
atau merah dan hijau. Skema warna
komplementer ini sangat cocok di gunakan sebagai warna
latar belakang dan teks.


18.   Analogous adalah skema warna
yang bersebelahan pada
roda warna.


19.   Triadic adalah skema
warna yang menggunakan tiga warna dari tiga spasi



 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


15’


 


 



 


 


 


 


 


 














 



 









warna pada roda
warna.


20.   Split Complementary adalah skema
warna yang menggunakan variasi warna
pada roda warna
dengan dua


21.   Tetradic adalah skema
warna yang menggunakan dua pasang warna
komplementer


 


Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data


22.  
Guru memberi tugas
kepada masing-masing kelompok berdiskusi selama 15 menit untuk
mengklasifikasikan warna apa saja yang
masuk dalam harmoni
tersebut (pilih slah satu) dengan di buat Mind Map pada masing masing harmonynya pada
kertas A3 yang
telah di berikan oleh guru.


23.  
Guru sambil mengarahkan peserta didik disetiap kelompok untuk menyelesaikan permasahan dengan cermat dan
teliti.


Langkah 4 Presentasi Hasil
Penyelesaian Masalah


24.  Peserta didik
masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusi dengan
menunjukkan hasil kerjanya didalam
bentuk
Mind Map


25.   Guru mengarahkan peserta didik dalam menyimpulkan hasil diskusi.


26.  
Peserta didik menerima apresiasi dari Guru dan
teman temannya setiap selesai
presentasinya.


 


Langkah 5. Refleksi


27.  
Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan
secara lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah
dipelajari
terkait unsur
seni rupa warna dan prinsip seni rupa Penekanan /pusat perhatian, Repetisi/irama
(Pola), Harmony warna, Komposisi ; Balance, Golden
Ratio, Rule of
thirt, Leading line


28.  
Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua
peserta didik serta
mengingatkan tugas mengumpulkan benda benda alami yang memiliki unsur warna.


29.   Untuk memberikan pemahaman tentang warna, peserta didik diberi tugas


untuk
mengaitkan warna harmoni dengan warna-warna yang ada di alam sekitar
dengan cara mengumpulkan benda-benda alam yang memiliki warna



 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 



10’














 



 



 



























alami (missal daun kering, biji-bijian dan lain sebagainya) yang
nantinya akan
dipakai untuk membuat komposisi harmoni warna
dengan teknik prinsip
seni rupa: a. Penekanan /pusat perhatian b. Repetisi/irama (Pola)
c. Harmony warna


d. Komposisi
; Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line yang akan dibahas lebih
detail minggu depan


 


Kegiatan Penutup (10 menit)


Diferensiasi bagi siswa berpencapaian tinggi:


·        
Guru memberikan tugas
mandiri membuat komposisi warna menggunakan teori harmoni
warna menggunakan cat
(cat air, poster, acrylic).


·        
Melibatkan peserta didik dalam pameran
lukisan


Diferensiasi bagi siswa
kesulitan belajar
:


Peserta didik
harus Kembali mengingat macam macam warna
primer , skunder
dan tertier dengan
cara membuat diagram
menggunakan cat (cat
air, poster, acrylic).


·        
Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa,
untuk selanjutnya menutup pertemuan.


·        
Diberi ruang ekspresi khusus dengan Latihan
lebih membuat macam
macam garis agar
dalam goresannya tidak
ragu dan tidak
kaku.



 



 


DIFERENSIASI SISWA



 


 


 


 


 


 


10



 



Kasus


Siswa



Tindakan Minor



Tindakan Mayor



Keteranga



 



Berminat


/ Berbakat



  Melakukan identifikasi


  Jenis percepatan yang terlihat


 
Memberi ruang


ekspresi



  Diberikan
proyek khusus untuk mengakomodir minat dan bakat
siswa


  Bekerjasama dengan


tokoh/seniman/pengra



Kerjasama antara


pihak
satuan
pendidikan, orang


tua dan
tokoh














 



 



 
































 



 



  Memberikan Tantangan
kompetensi



jin


  Membuat
event pameran/unjuk kerja pada
saat tertentu


  Memberikan
reward dari satuan pendidikan,tokoh, dan


lembaga tertentu.



dan lembaga terkait.



 



 



Kesulitan Belajar/ siswa ABK



  Melakukan identifikasi kesulitan siswa


  Pendekatan persuasive yang
humanistik


  Memberi
ruang
ekspresi sesuaidengan kesulitan siswa


  Memberikan motivasi
secara terus menerus


(konstan)



  Diberikan pembinaan khusus yang sesuai dengan
jenis/tingkat kesulitan siswa


  Satuan
Pendidikan
mempersiapkan tenaga /guru
khusus


  Bekerjasama
dengan profesional /dokter


/rumah
sakit khusus dalam penanganan siswa yang mengalami kesulitan belajar (siswa


ABK)



Kerjasama antara


pihak
satuan
pendidikan, orang


tua dan tokoh dan


lembaga terkait (regulasi terkait
penanganan siswa ABK)



Catatan :


Langkah dan
tindakan di atas hanya contoh
jika terdapat siswa
yang dimaksudkan, namun


guru
dan satuan pendidikan dapat melakukan kebijakan sesuai dengan regulasi (peraturan) peraturan setempat / kebijakan dan kearifan lokal
masing


masing



 



Refleksi guru



Pertanyaan kunci yang
membantu guru untuk
merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:














 



 



 








1.      
Apakah kegiatan dalam
menggunakan contoh gambar
dengan menampilkan unsur
warna dengan harmonisasi dapat mengarahkan siswa untuk memahami harmoni warna?


2.      
Apakah diagram warna yang ditampilkan dapat memberikan gambaran yang jelas untuk
dapat diingat siswa?


3.      
Bagaimana respon siswa
terhadap pemahaman harmoni
warna terhadap kegiatan berkesenian mereka mengunakan warna?


4.      
Bagaimana tugas mengklasifikasikan jenis jenis warna yan disesuaikan dengan harmioninya
yang di hias menggunakan mind map mampu menguatkan
pemahaman


mereka?




 



 











Kriteria untuk
mengukur ketercapaian Tujuan
Pembelajaran dan asesmennya



Kompetensi yang harus
dikuasai siswa:


1.      Mampu mengidentifikasi unsur unsur
warna sesuai jenisnya (primer, skunder,
tertier)


-        
Asesmen melalui diskusi kelompok terhadap unsur
warna sesuai jenisnya (primer,
skunder, tertier.


-        
Kriteria penilaian:


a.     
Siswa mampu menjelaskan definisi dan jenis-jenis warna
primer sekunder dan
tersier


b.     
Siswa dapat menjelaskan campuran warna
dari masing-masing warna
sekunder dan tersier


-        
Kriteria penilaian menggunakan presentasi hasil diskusi dengan ketentuan nilai:


a.     
Memenuhi Standar: siswa
mampu menjelaskan definisi warna primer, sekunder, tersier serta mampu menjelaskan kan campuran dari
masing-masing warna-warna
tersebut


b.     
Hampir Memenuhi Standar : siswa mampu menjelaskan definisi warna
primer,
sekunder,
tersier namun belum mampu menjelaskan campuran dari masing-
masing warna tersebut.


c.      
Standar Minimum : siswa
mampu menjelaskan Sebagian definisi warna primer
sekunder tersier dan belum bisa menjelaskan campuran dari
masing-masing
warna tersebut


d.     
Belum memenuhi Standar : siswa tidak bisa menjelaskan definisi warna primer

























































Nilai Memenuhi Standar (A) nilai 91-100



-         
Peserta didik dapat menklasifikasikan seluruh warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan.


-         
Peserta didik dapat menampilkan kalsifikasi harmonic kedalam bentuk mind map yang kreatif dan dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang menarik



Nilai Hampir Memenuhi Standar (B) nilai 81-90



-         
Peserta didik dapat menklasifikasikan seluruh warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan.


-         
Peserta didik dapat menampilkan kalsifikasi harmoni kedalam bentuk mind map yang kreatif namun kurang dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang


menarik



Nilai Standar Minimum (C) nilai 71-80



-         
Peserta didik dapat menklasifikasikan
sebagian warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan.


-         
Peserta didik dapat menampilkan kalsifikasi harmoni kedalam bentuk mind map namun kurang dihiasi dengan ornament dan pewarnaan yang menarik



Nilai Belum memenuhi Standar (K) nilai 61-70



-         
Peserta didik
menklasifikasikan sebagian warna-warna harmoni sesuai jenis harmoni yang di tentukan dan masih salah.


-         
Peserta didik dapat menampilkan hasil kalsifikasi harmoni kedalam bentuk mind map namun kurang dihiasi dengan ornament dan
pewarnaan yang menarik



 




 


 











sekunder
tersier dan belum bisa menjelaskan campuran dari masing-masing
warna tersebut


2.      Mampu mengklasifikasikan Harmoni warna


-        
Asesmen individu terhadap jenis jenis harmoni
warna


-        
Kriteria penilaian menggunakan mind map klasifikasi harmobi warna dengan
ketentuan nilai














 



 

















































 



UNSUR KREATIFITAS



 



NO



KRITERIA



PENJELASAN/URAIAN



NILAI



1



Memenuhi Standar



Karya siswa
sangat kreatif, berbeda dari yang lain,
unik, ciri khas dirinya, kreatif dalam bentuk,
teknik, ukuran, warna,


sangat informatif



91 100



2



Hampir Memenuhi Standar



Karya siswa
kreatif, berbeda, unik,
ciri khas dirinya, kreatif
dalam bentuk, teknik, ukuran, warna, tekstur namu


kurang komunikatif



81 90



3



Standar Minimum



Karya siswa
cukup kreatif, berbeda, unik, ciri khas
dirinya, kreatif dalam bentuk, teknik, ukuran, warna, tekstur namu


kurang komunikatif



71 80



4



Belum memenuhi


Standar



Karya siswa
tidak kreatif, biasa
saja, hanya untuk
dirinya saja.



61 70



 


 


3.  Contoh hasil mind map siswa



Bagaimana Asesmen
dilakukan?



1.  Observasi guru selama kegiatan
belajar berlangsung
(Asesmen Individu)


Menilai keaktifan siswa saat melakukan diskusi dan
pengamatan meliputi keaktifan siswa dalam menyampaikan pendapat, memberikan ide atau masukan, aktif dalam kegiatan














 



 



 








berkelompok
berkaitan dengan tema materi yang
disampaikan


2.  Penilaian hasil lembar kerja
siswa
(Asesmen Kelompok)


Menilai hasil diskusi kelompok yang
dipresentasikan/disajikan / dikerjakan sesuai kedalaman kajian masing masing kelompok berkaitan dengan
tema materi yang
disampaikan




 



 











Pertanyaan refleksi untuk siswa



Refleksi
pembelajaran yang dilakukan oleh guru terhadap siswa pada akhir pertemuan
setelah pembelajaran. Berikut
ini beberapa pertanyaan kunci dalam refleksi pembelajaran:


1.       Apakah
pembelajaran ini membantumu memahami unsur seni rupa khususnya unsur
warna?


2.       Apakah
pembelajaran ini membantumu lebih memahami unsur seni dan dapat menklasifikasikan jenis
jenis warna (Priner, Skunder, Tertier)?


3.       Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi
menyenangkan dan apa bagian yang
kurang menyenangkan dari
pembelajaran ini?


4.       Jika
kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu berikan
pada usaha yang
telah kamu lakukan
dalam memaknai unsur dan
prinsip seni?




 



 











Daftar Pustaka



1.      
Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung: Grafindo


2.      
Kemdikbud, 2014, Seni Budaya
SMA/MA/SMK/MAK kelas X.
Jakarta:Balitbang Kemendikbud


3.      
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-komposisi/28444


4.      
https://www.google.com/search?q=mind+map+color+harmony&tbm=isch&ved=2ahUKE wiyw4KBo9XtAhW7nEsFHaifCFwQ2- cCegQIABAA&oq=mind+map+color+harmony&gs_lcp=CgNpbWcQA1DmrgFYhM0BYLfPAW gAcAB4AIABRogB9gOSAQE4mAEAoAEBqgELZ3dzLXdpei1pbWfAAQE&sclient=img&ei=d3H bX_KrKru5rtoPqL-i4AU&bih=625&biw=1366#imgrc=baoZU0e7lGSmJM














 



 



 



 



 



 



 



 








5.      
https://kelasdesain.com/harmoni-warna-2/


6.      
https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/23/144925765/simak-ini-10-tren-warna- yang-akan-populer-di-tahun-2021?page=all.


Penulis : Jawahir Gustav
Rizal Editor : Rizal Setyo
Nugroho


https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib- diketahui-mahasiswa-seni




 



 











Lembar kerja
siswa



LK 01


1.      
Buat klasifikasi warna
apa saja yang
masuk dalam harmoni
(tiap kelompok 1 harmoni)


a.       Monochromatic


b.       Complementary


c.      
Analogous


d.       Triadic


e.       Split Complementary


f.       
Tetradic


Dengan dibuat dengan model mind map dikertas A3 dan kemudian presentasikan.




 



 

















Bahan bacaan
siswa



1. Referensi dari internet tentang
“Perpaduan warna Harmonis menggunakan Teori warna
dan Seni” di
https://serupa.id/perpaduan-warna/



Bahan bacaan Guru



4.      
Buku Guru Pembelajar, Modul Pelatihan Guru
mata pelajaran Seni
Rupa Tahun 2016
tentang unsur
seni rupa “Warna”


5.      
Buku Seni Budaya,
Kemendikbud tahun 2014
tentang unsur seni rupa


6.      
Referensi dari internet tentang Unsur dan Prinsip seni Rupa












 

















Materi Alternatif Pengayaan



4.      
Melihat contoh contoh
komposisi nirmana di internet


5.      
Melihat keindahan sekitar dan mencoba menelaah
prinsip senirupa yang terkandung
didalamnya


6.      
Membuat komposisi warna
menggunakan menggunakan bahan
dan pewarna lain



Materi untuk siswa yang kesulitan belajar



3.      
Mengulang Kembali materi
prinsip seni rupa


4.      
Melihat contoh contoh komposisi nirmana di
internet
https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/23/144925765/simak-ini-10-tren-warna- yang-akan-populer-di-tahun-2021?page=all


tentang 10 Tren Warna
yang Akan Populer di Tahun 2021














 



 



 











Glosarium



Artistik


adalah suatu unsur nilai
keindahan yang melekat
pada sebuah karya
seni hasil cipta
kemahiran seseorang atau
sebuah tim.


Eksperimen artistic


Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material temuan untuk
membuat karya
seni


Dua dimensi


adalah karya seni
rupa yang hanya
memiliki dua ukuran
atau sisi yaitu
Panjang dan Lebar


Tiga dimensi


adalah karya seni yang bisa dilihat tidak hanya dari
panjang dan lebarnya saja, tapi juga
ketinggian dan
kedalamannya.


Warna primer


adalah warna
dasar yang bukan
campuran dari warna-warna lain. Yang termasuk dalam golongan warna
primer adalah merah,
biru, dan kuning.


Warna sekunder


adalah hasil
percampuran warna-warna primer, dengan proporsi 1 banding 1. Misalnya, jingga
adalah hasil campuran merah dan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, sedangkan ungu adalah
campuran merah dan
biru.


Warna tersier


adalah campuran salah satu warna
primer dengan salah
satu warna sekunder. Misalnya, jingga kekuningan diperoleh dari pencampuran warna kuning dan jingga.


Unsur seni rupa


adalah unsur-unsur yang membentuk kesatuan yang padu sehingga sebuah karya seni
dapat dinikmati secara
utuh. Unsur-unsur seni
rupa antara lain:


·     
Titik
adalah unsur paling dasar seni rupa. Dari sebuah titik,
dapat terwujud ide-ide atau gagasan
yang kemudian akan melahirkan garis, bentuk, atau bidang. Teknik lukisan yang menggunakan kombinasi beberapa variasi
ukuran dan warna titik dikenal dengan sebutan
Pointilisme.


·     
Garis adalah unsur fisik yang mendasar dan penting untuk
menciptakan karya seni
rupa.


Garis memiliki dimensi datar memanjang, arah dan sifat-sifat khusus seperti: pendek, panjang, vertikal, horizontal, lurus, melengkung, berombak, dst.










 











·     
Bidang
Ruang dalam
karya seni rupa 2 dimensi berarti kesan dimensi dari objek atau background yang terdapat pada karya seni.
Ruang dihadirkan melalui
perbedaan intensitas gelap-terang, warna, hingga menggunakan teknik menggambar perspektif untuk
menciptakan
ruang semu (khayal).


·     
Warna adalah pantulan cahaya terhadap benda yang memiliki pigmen tertentu. Warna
dikelompokkan menjadi warna primer, warna sekunder, warna tertier,
analogus dan komplementer. Warna
menjadi salah satu
unsur dasar seni
rupa yang penting.


·     
Bentuk
bentuk merupakan sebuah unsur yang komplek karena
mempunyai 3 demensi yaitu panjang, lebar, dan tinggi
yang di gabung
menjadi satu hingga
membentuk sebuah
volume atau isi.


·     
tekstur penggambaran struktur permukaan suatu objek
pada karya seni
rupa. Terdapat
tekstur semu (buatan) dan tekstur asli.


Prinsip desain adalah cara
penyusuan, pengaturan unsur-unsur rupa sehingga membentuk
suatu karya
seni.


·     
Kesatuan (Unity) adalah wadah unsur-unsur lain di dalam seni
rupa sehingga unsur-unsur seni rupa saling
berhubungan satu sama
lain dan tidak
berdiri sendiri.Sehingga unsur
seni rupa akan bersatu
padu dalam membangun sebuah komposisi yang indah, serasi, dan menarik. Prinsip kesatuan merupakan bahan awal komposisi karya seni.


·     
Keseimbangan berhubungan dengan
berat ringan nya suatu karya
seni. Karya seni
diatur agar mempunyai daya tarik yang
sama di setiap
sisinya.


·     
Skala/
Proporsi
adalah perbandingan antara bagian-bagian yang satu yang
lainnya dengan pertimbangan
seperti: besar-kecil, luas-sempit, panjang-pendek, jauh –dekat dan
yang lainnya.


·     
Tekanan adalah karya
yang dibuat berdasarkan prioritas utama. Karya
yang diciptakan paling awal tersebut lebih menonjol
dari berbagai segi obyek pendukungnya seperti
ukuran, teknik, dan pewarnaannya


·     
Kontras dan Kesamaan adalah prinsip yang mendasari kesan perbedaan dari dua unsur


yang berlawanan dan saling berdekatan.




 

 

 



UNDUH FILE PDF MODUL AJAR BERDIFERENSIASI MAPEL SENI RUPA DI SINI



 



 KUMPULAN MODUL AJAR PEMBELAJARAN
BERDIFERENSIASI (TIPE-TIPE GAYA BELAJAR) SMA KELAS X



Baca dan Unduh https://zuhriindonesia.blogspot.com/2022/08/kumpulan-modul-ajar-pembelajaran.html





Please Select Embedded Mode For Blogger Comments

أحدث أقدم