Kurang

REVIEW - JURNAL RISA BY RISA SARASWATI

Jurnal Risa by Risa Saraswati. Kenapa mesti ada repetisi kata "Risa" dalam judulnya? Jika ingin membedakan dengan serial Jurnal Risa (2023) buatan Awi Suryadi, bukankah cukup menambahkan "The Movie" di belakan…

REVIEW - WINNIE-THE-POOH: BLOOD AND HONEY 2

Kalau film pertamanya adalah produk asal jadi buatan orang yang seolah tidak berusaha dan sebatas memedulikan gimmick mencengangkan soal mengubah karakter favorit anak-anak menjadi pembunuh haus darah, maka Winnie-the-Pooh: Blood…

REVIEW - MARNI: THE STORY OF WEWE GOMBEL

Mungkin Marni: The Story of Wewe Gombel adalah salah satu film paling inkonsisten yang saya tonton dalam beberapa waktu terakhir. Ada kalanya ia tampil hebat, terutama saat aksi yang disusun koreografinya oleh Uwais Team mengambi…

REVIEW - TRIGGER WARNING

Merupakan kewajaran saat sineas dari luar Amerika mesti menyesuaikan gaya tatkala melakoni debut di Hollywood. Tidak jarang penyesuaian tersebut mengurangi, atau bahkan menghilangkan ciri mereka. Semua dilakukan atas nama "b…

REVIEW - TEMURUN

Temurun terasa seperti karya yang lahir dari kecintaan pembuatnya terhadap film-film Ari Aster (judul serta premis yang mengingatkan pada Hereditary, beberapa imageries yang bak berkiblat ke Midsommar). Melalui debut penyutradara…

REVIEW - THE MINISTRY OF UNGENTELMANLY WARFARE

The Ministry of Ungentelmanly Warfare menandai kali pertama Guy Ritchie menggarap cerita berbasis figur nyata. The Covenant (2023) sebatas terinspirasi dari berbagai peristiwa kalah perang pecah di Afganistan, sedangkan eksistens…

REVIEW - POSSESSION : KERASUKAN

Possession: Kerasukan adalah remake yang dibuat dengan pola pikir "penonton film Indonesia malas berpikir". Hasilnya, Possession (1981) karya Andrzej Żuławski yang sarat metafora mengenai kehancuran rumah tangga pun dis…

REVIEW - GHOSTBUSTERS: FROZEN EMPIRE

Terdapat adegan di mana Gary (Paul Rudd) berdiri di balik pintu kamar Phoebe (Mckenna Grace), berusaha bicara layaknya seorang ayah, tanpa sadar bahwa si puteri tiri tidak berada dalam kamar. Momen tersebut membingungkan, karena …

REVIEW - LAMPIR

Tidak berlebihan menyebut Lampir punya potensi luar biasa besar. Ketimbang mengikuti pakem horor lokal dengan segala penampakan setan buruk rupa, ia memilih jalur horor psikologis dengan mengetengahkan naluri bertahan hidup yang …

REVIEW - INDONESIA DARI TIMUR

Menuju babak ketiga filmnya, sekitar 30 menit terakhir, akhirnya para anak muda Papua yang jadi karakter utama siap bertanding di liga. Tapi beberapa menit sebelum kick-off, mendadak hadir masalah yang tak ada hubungannya dengan …

REVIEW - MADAME WEB

Sekitar 10-20 tahun ke depan, mungkin penonton bakal mengunjungi ulang Madame Web di layanan streaming. Seperti banyak film dari era 2000-an yang jadi kiblat inspirasinya, bisa saja debut penyutradaraan S. J. Clarkson ini akan le…

REVIEW - KERETA BERDARAH

Setiap melewati terowongan, satu gerbong kereta menghilang. Begitulah cara setan di Kereta Berdarah meneror perjalanan karakternya. Kenapa harus demikian? Apa yang membuat si setan secara konsisten mematuhi "aturan" ter…

REVIEW - #OOTD: OUTFIT OF THE DESIGNER

Menilik judulnya, mudah menebak kalau #OOTD: Outfit of the Designer bakal membicarakan seluk-beluk fashion, dan selama sekitar 30 menit pertamanya, begitulah debut penyutradaraan Dimas Anggara ini bergulir. Setengah jam yang menj…

REVIEW - PETUALANGAN ANAK PENANGKAP HANTU

Ketika industri perfilman Indonesia tengah dikuasai horor yang menyasar kalangan dewasa, sebuah film anak yang bersikap skeptis pada hal-hal mistis berpeluang menawarkan antitesis menarik. Di situlah letak daya tarik Petualangan …

REVIEW - SEHIDUP SEMATI

Pada 2012 (14 tahun lalu) Upi menelurkan Belenggu, yang meski kurang sukses secara finansial, pelan-pelan memperoleh pengakuan seiring waktu, berkat gaya Lynchian-nya yang unik untuk ukuran film Indonesia. Sehidup Semati, yang ko…

REVIEW - TRINIL: KEMBALIKAN TUBUHKU

Memasuki era 70-an, wajah politik di Indonesia mengalami perubahan saat jumlah partai politik dipangkas menjadi tiga (Golkar, PDI, PPP) sejak pemilu 1977. Perubahan selalu menyisakan ketidakpastian terkait dampak yang dihasilkan.…

REVIEW - SIJJIN

Merupakan remake dari film Turki berjudul Siccîn (2014), Sijjin mengajak penonton mengikuti hitung mundur selama lima hari, sebelum karakternya tewas akibat santet. Lima hari yang membosankan, karena berlalu tanpa sense of urgenc…

REVIEW - KULTUS IBLIS

Pada tahun 2018, Timo Tjahjanto merilis Sebelum Iblis Menjemput. Ada kesan gahar berkat pemakaian "iblis" di judulnya. Popularitas kata "hantu" pun bergeser. Lima tahun berselang, iblis bak telah kehilangan wi…

REVIEW - INDIGO

Seorang wanita meminta bantuan paranormal selepas mendapati adiknya mampu melihat hantu. Begitulah premis Indigo. Jika terdengar familiar wajar saja, sebab Mata Batin (2017) pun mengangkat kisah serupa. Kedua film tersebut sama-s…

REVIEW - PAMALI: DUSUN POCONG

Mengadaptasi kisah The Tied Corpse dalam permainan Pamali: Indonesian Folklore Horror, sesungguhnya Dusun Pocong menawarkan twist luar biasa menarik, yang selain mengejutkan, pula membawa relevansi terkait keberagaman budaya mist…

تحميل المزيد من المشاركات
لم يتم العثور على أي نتائج