Tidak ada film Indonesia, setidaknya dalam beberapa tahun terakhir, yang mampu menangkap fenomena sebuah era seperti yang Budi Pekerti lakukan. Segala keresahan diutarakan. Keresahan akan era mengerikan di mana individu dituntut bersikap sempurna, diharuskan untuk selalu berperilaku "benar", padahal konsep benar/salah sedang mencapai titik paling ambigu, bukan lagi kepastian sederhana