Bacaan Niat Puasa Ganti (Qadha) Ramadhan dalam Latin
Puasa Ramadhan adalah kewajiban bagi setiap umat Islam yang sudah baligh dan berakal. Namun, ada beberapa kondisi yang membolehkan seseorang tidak berpuasa di bulan Ramadhan, seperti wanita yang sedang haid, orang sakit, atau orang yang sedang dalam perjalanan jauh. Mereka yang tidak bisa berpuasa di bulan Ramadhan karena alasan yang dibenarkan syariat wajib menggantinya (qadha) di bulan-bulan berikutnya.
Waktu dan Hukum Puasa Qadha Ramadhan
Meskipun diperbolehkan tidak berpuasa karena halangan syar’i, mereka yang tidak berpuasa tetap wajib menggantinya di hari lain. Puasa qadha ini berbeda dengan puasa sunnah seperti puasa Senin Kamis, puasa bulan Rajab, puasa Syawal, atau puasa Arafah/Dzulhijjah. Puasa qadha adalah wajib dan harus dilakukan segera setelah bulan Ramadhan berakhir. Sebaiknya, puasa qadha ini dilakukan sesegera mungkin, misalnya pada bulan Syawal, meskipun boleh juga dicicil sesuai kemampuan.
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan
Niat puasa qadha Ramadhan berbeda dengan niat puasa Ramadhan atau puasa sunnah. Berikut ini adalah bacaan niat puasa qadha Ramadhan dalam bahasa Arab, latin, dan artinya.
Niat Puasa Qadha Ramadhan
Bahasa Arab:
arabicنَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى
Latin:
latinNawaitu sauma godin a'n qhadaa'i fardo ramadhana lillahi ta'ala.
Artinya:
textAku niat puasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadhan karena Allah Ta'ala.
Tata Cara Melakukan Puasa Qadha Ramadhan
- Niat: Niat puasa qadha harus dilakukan pada malam hari sebelum waktu Subuh. Bacaan niat ini penting karena membedakan antara puasa qadha dengan puasa lainnya.
- Sahur: Disunnahkan untuk sahur sebelum Subuh, karena sahur memberikan kekuatan untuk menjalani puasa sepanjang hari.
- Menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa: Seperti makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa lainnya mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
- Berbuka: Ketika waktu Maghrib tiba, segera berbuka dengan makanan dan minuman yang halal, diawali dengan membaca doa berbuka puasa.
Doa Sahur
Bahasa Arab:
arabicوَبِصَوْمِ غَدٍ نَوَيْتُ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ
Latin:
latinWa bisawmi ghodin nawaitu min syahri ramadhana.
Artinya:
textDan dengan puasa esok hari aku berniat untuk berpuasa di bulan Ramadhan.
Doa Berbuka Puasa
Bahasa Arab:
arabicاللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
Latin:
latinAllahumma laka sumtu wa bika aamantu wa 'alayka tawakkaltu wa 'ala rizqika afthartu.
Artinya:
textYa Allah, untuk-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakkal, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka.
Kesimpulan
Puasa qadha Ramadhan adalah kewajiban yang harus segera ditunaikan oleh umat Islam yang tidak bisa berpuasa di bulan Ramadhan karena alasan yang dibenarkan syariat. Bacaan niat puasa qadha ini harus dilakukan pada malam hari sebelum waktu Subuh. Melakukan puasa qadha dengan niat yang benar, sahur, menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa, dan berbuka dengan doa yang tepat akan membantu kita melaksanakan ibadah ini dengan baik dan mendapatkan ridha Allah SWT. Semoga panduan ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam melaksanakan puasa qadha dengan benar.