Peran Orang Tua Bersama Paket Internet Cepat Hadapi Fenomena Kekerasan Seksual

Peran Orang Tua
Bersama Paket Internet Cepat Hadapi Fenomena Kekerasan Seksual
– Kabar mengenai pelecehan
seksual yang dilakukan seorang perempuan kepada sejumlah lelaki di kanal
YouTube Deddy Corbuzier menggerakkan saya untuk mencari tahu dari sumbernya di
Tiktok. Hal ini jadi rame karena DC gemas dan berkomentar khusus dalam
satu postingan YouTube-nya, menegaskan alasan mengapa dia menganggap perempuan
berinisial TP itu telah melakukan
pelecehan seksual kepada sejumlah laki-laki.



Peran Orang Tua Bersama Paket Internet Cepat



Fenomena
Kasus Kekerasan Seksual Zaman Now



 



Diam-diam saya menyetujui
apa yang dikatakan Deddy namun saya mencoba mencari sendiri sumber asli hiruk-pikuk
itu. Di Tiktok saya menemukan 3 postingan stitch (semacam reaksi) yang senada
dengan DC dari video aslinya. Tiga postingan itu dibuat oleh 2 orang
laki-laki dan seorang perempuan. Ketiganya menasihati TP dan menyayangkan postingan
pelecehan itu.



Sayangnya video aslinya
sudah tidak ada, sudah dihapus atau disembunyikan oleh si Mbak TP. Namun
demikian saya bisa mengambil kesimpulan dari potongan-potongan video yang di-share
dalam video-video reaksi tersebut, yaitu bahwa kesan pelecehan seksual dari
TP ini  memang nampak jelas di situ.



Daan, kelihatannya yang bikin
makin gemas Om Deddy Corbuzier adalah kelakuan si Mbak TP. Dia bikin
klarifikasi sebagai percobaan pembelaan diri yang justru aneh karena bertolak
belakang dengan yang tampak di video asli yang akhirnya dia take down.



Saya tuh sekepo itu,
sampai mencari akun Tiktok si Mbak menggunakan paket internet cepat  andalan guna melihat langsung video aslinya
yang ternyata sudah tidak ada. Namun demikian, potongan-potongan video asli
yang di-stitch orang-orang sudah memberikan informasi mengenai tindak
pelecehan yang dia lakukan.



Saat isu kelakuan Mbak TP
ini ramai di
media sosial, muncul kasus lain yang
jauh lebih ekstrem. Seorang ibu muda pemilik rental Play Station di
Jambi melakukan pelecehan seksual kepada 17 anak. Beritanya bisa di-googling,
ya. 



Intinya kasus Ini
mengerikan karena tersangka pelakunya perempuan muda berusia 25 tahun yang
dilakukan kepada belasan anak, perempuan dan lelaki bahkan ada yang dipaksa
berhubungan badan. Si ibu berinisial YS ini juga menyuguhkan video porno kepada
para korbannya.



Si ibu yang tidak terima
tuduhan itu balik menuntut 2 orang keponakan suaminya – mereka merupakan korban
juga – telah melakukan pemerkosaan bersama 6 anak laki-laki lain pada dirinya. NGERI!



Zoya Amirin[1],
seorang seksolog mengatakan kasus seperti ini sangat langka terjadi. Menurutnya,
pelecehan seksual bisa saja telah berlangsung sejak lama karena tak mungkin korban
langsung sebanyak ini. Biasanya ada percobaan kecil terlebih dulu terhadap
orang-orang yang relatif lemah.



Sebab Terjadinya Penyimpangan Seksual

Praktisi psikolog
keluarga, Nuzulia Rahma Tristinarum[2],
mengatakan bahwa perilaku si ibu muda ini termasuk penyimpangan seksual. Ada
bermacam sebab terjadinya penyimpangan seksual, di antaranya yakni pelaku pernah
dilecehankan secara seksual. Bisa juga sejak masih kecil, si pelaku tersebut melihat
aktivitas seksual orang dewasa. Selain itu, penyimpangan seksual bisa pula terjadi
karena pengaruh lingkungan. Menurut Nuzulia, media – seperti film, video, dan
lainnya juga turut mempengaruhi perilaku penyimpangan seksual.



Nah, kita semua tahu, pada
zaman now begitu mudahnya mengakses beraneka video dan postingan media
sosial. Ketika anak-anak memegang gadget maka tanggung jawab orang tua
dan orang dewasa lainnya di sekitar anak dibutuhkan dalam pola parenting
maka PENDIDIKAN SEKS penting untuk dimasukkan dalam topik parenting dalam
keluarga. Urgent!



Urgensinya berdasarkan
pernyataan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA)
bahwa
Indonesia
darurat kekerasan seksual terhadap anak
[3]. Catatan KemenPPPA
menunjukkan data bahwa
kasus kekerasan seksual terhadap anak mencapai 9.588 kasus
pada tahun 2022
. Jumlah ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya, yaitu 4.162
kasus.



Saat berita itu dirilis
pada Januari 2023, masyarakat Indonesia dikejutkan oleh berita mengenai seorang
siswi TK yang diperkosa oleh anak lelaki berusia 8 tahun di Mojokerto[4].
Korban bercerita kepada psikolog yang menanganinya bahwa pemerkosaan dialaminya
sebanyak 5 kali, dilakukan oleh salah satu bocah terduga pelaku.



Sementara 2 terduga pelaku
lain hanya terlibat pada tanggal 7 Januari 2023. Empat kejadian berlangsung sepanjang
2022 di rumah salah seorang pelaku yang letaknya persis di sebelah rumah korban
ketika kedua orang tua pelaku bekerja berjualan sayur.



Fenomena seperti ini
mengerikan ya. Informasi yang masuk dari berbagai media yang saya temukan
dengan cepat berkat paket internet cepat  dari IndiHome yang kami gunakan. Dari
baca-baca dan melihat berbagai fakta dan fenomena, saya menyimpulkan ada
hal-hal terkait parenting yang perlu ditingkatkan mulai tahun ini.



Agar mampu menyikapi
fenomena demikian, hal-hal berikut sebaiknya dilakukan orang tua, yaitu:



 



1. Senantiasa
Berdoa



 



Bagi umat Islam, selain
sebagai bentuk ibadah yang menunjukkan ketawakalan dan keimanan seseorang, doa
juga bermanfaat  untuk mencegah bencana.
Sebuah hadits mengungkapkan:



“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a
pada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi (antar
kerabat, pen) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1] Allah akan segera
mengabulkan do’anya, [2] Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan
[3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat
lantas mengatakan, “Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.” Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allah nanti yang memperbanyak
mengabulkan doa-doa kalian.” (HR. Ahmad 3/18, dari Abu Sa’id)
[5].



Di antara doa-doa yang
manjur adalah doa orang tua untuk anaknya maka penting bagi orang tua untuk
senantiasa mendoakan buah hatinya, sebagaimana yang termaktub dalam sebuah hadits:



“Tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan
lagi yaitu doa orang tua, doa orang yang bepergian (safar) dan doa orang yang
dizholimi.” (HR. Abu Daud no. 1536)
[6].



Saat anak memasuki usia
sekolah dan bermain dengan anak-anak di sekitarnya, kita tak bisa 24 jam
memantau apa saja aktivitasnya maka penting untuk menyandarkan diri hanya pada
Sang Maha Pencipta agar menjaga buah hati dari mara bahaya.



Doa Orang Tua Hadapi Kekerasan Seksual



2. Memilah
dan Menerapkan Pola Parenting yang Tepat untuk Keluarga



 



Anda adalah pelukis bagi
anak Anda. Anak adalah kanvas, sedangkan Anda pemegang kuasnya. Terserah Anda,
apakah akan melukis dengan tinta indah penuh warna atau melukis dengan tinta
hitam pekat penuh kegelapan (NSK Nugroho – penulis – transformasi diri –
Memberdayakan Diri dengan Hipnoterapi)[7].



Setiap keluarga unik,
setiap anak pun unik sebagaimana kedua orang tuanya maka tidak hanya 1 pola parenting
yang mutlak bagus diterapkan. Ambillah poin-poin penting yang cocok dan
sesuai dengan kebutuhan anak dari pola parenting yang sudah digagas oleh
orang-orang hebat.



Beberapa gaya dan metode
bisa dipelajari dengan menggunakan paket internet cepat, seperti islamic
parenting, coaching
untuk parenting, spiritual hypnoparenting, authoritative
parenting
, digital parenting, positive parenting, dan
sebagainya.



Anda bisa merancang pola
yang tepat dari bahan bacaan ditambahkan pola positif pengasuhan orang tua, dengan
menekankan pada values yang diprioritaskan, semisal pendidikan seks
sebagai salah satu dari nilai-nilai yang saya tulis dalam postingan
10
Hal yang Harus Disadari Ibu untuk Diupayakan Sepenuh Hati
.



 



3. Jadi Orang
Tua Pembelajar dengan Paket Internet Cepat 



 



Belajar adalah langkah
ketiga dalam change model yang diadopsi oleh NSK Nugroho, dalam buku
Spiritual Hypnoparenting yang ditulisnya. Dia mengadopsi dari pemikiran Dr.
Ibrahim Elfiky, seorang motivator muslim dunia. Menurut NSK Nugroho, dalam
pembelajaran metode parenting orang tua belajar mengontrol emosi,
menggunakan bahasa tubuh yang tepat, dan memilah kata positif bagi anak[8].



Banyak sekali hal yang
harus dipelajari. Tak jarang, sebagai orang tua, kita harus membereskan diri
sendiri terkait masa lalu atau inner child yang belum selesai. Menyadarinya,
belajar untuk berubah menjadi lebih baik membutuhkan upaya keras. Selain itu, harus
pula belajar menjadi orang tua yang baik dalam menerapkan pola asuh yang tepat
bagi anak.



Beruntung, kita hidup pada
zaman digital yang memudahkan kita untuk belajar kapan saja, dari  mana saja. Sejak pandemi menerjang dunia,
banyak hal dengan mudah bisa dipelajari melalui
paket
internet cepat
, termasuk ilmu parenting.



Saya pun demikian, dengan
fasilitas IndiHome dari Telkom Indonesia, sangat mudah bagi saya untuk mencari
informasi dan mempelajari banyak hal. Di antaranya update pengetahuan
mengenai perkembangan kasus kekerasan seksual yang terjadi di Indonesia melalui
bacaan dan aktivitas pembelajaran daring melalui
Zoom Cloud Meetings, Instagram live, dan
sebagainya.



 

Dengan Telkom Indonesia Hadapi Kekerasan Seksual



💗💚💗



Kini IndiHome tersedia
hingga seluruh pelosok Indonesia. Sejumlah paket internet broadband
cepat hingga 300 Mbps. Dengan IndiHome, penggunanya bebas mengakses internet
stabil, telepon rumah jernih, dan tayangan TV interaktif terpopuler.



Berlangganan IndiHome menjadi
makin mudah dengan aplikasi MyIndiHome. Juga aktivasi OTT Video Streaming,
berlangganan fitur tambahan, pengaduan gangguan, cek dan bayar tagihan, cek poin
MyIndiHome, info pemakaian, dan sejumlah layanan menarik lainnya.



Video
Stop Kekerasan Seksual



Saya bersyukur melakukan
banyak aktivitas positif selaku blogger sehingga saya termotivasi untuk
terus meningkatkan wawasan dan mengembangkan diri. Sejumlah informasi penting mengenai
kekerasan seksual saya peroleh, di antaranya dari kanal YouTube Cerdas
Berkarakter Kemdikbud RI
dan saat mengikuti pelatihan Ibu Penggerak. Pengetahuan
mengenai perilaku yang mengarah pada pelecehan seksual saya peroleh dari
paparan Nuzulia dalam sebuah artikel.



Menurut psikolog Nuzulia
Rahma Tristinarum[9]:



Pelecehan seksual dapat berupa tindakan
fisik, dapat berupa verbal maupun non verbal. Jika seseorang merasa tidak
nyaman dan terganggu dengan suatu perilaku, ucapan atau gesture tertentu
walaupun belum terjadi hubungan badan maka hal tersebut bisa dikatakan
pelecehan seksual.



Berbekal pengetahuan yang
terus di-upgrade, kita bisa meningkatkan awareness dan
langkah-langkah yang tepat dalam memberikan bekal pendidikan seks dan
pengasuhan bagi buah hati. Dimulai dengan memberikan pemahaman mengenai anggota
tubuh yang tidak boleh disentuh oleh orang lain tanpa izinnya. Salah satu kanal
yang tepat untuk jadi tontonan anak-anak adalah Riri Cerita Anak Interaktif.





Video
Anti Kekerasan Seksual | Seri Cerdas Berkarakter



Semoga Yang Maha Kuasa
mempermudah kita untuk menjadi orang tua pembelajar yang hebat. Syukur-syukur
jika bisa mengambil peran kecil dalam menekan kasus kekerasan seksual di
Indonesia dengan menjadi penyebar informasi positif yang edukatif.



Makassar,
Februari 2023



 



 



 Catatan kaki:










[1] https://bandung.viva.co.id/berita-artis/15217-kasus-ibu-muda-jambi-disebut-masuk-peristiwa-langka-di-dunia?page=all,
diakses 19 Februari 2023, pukul 1:03 WITA.







[2] https://ameera.republika.co.id/berita/rpwlhk423/ibu-muda-lecehkan-anakanak-psikolog-pelaku-alami-penyimpangan-seksual,
diakses 19 Februari 2023, pukul 13:24 WITA.







[3] https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230127173509-20-905780/kemenpppa-ri-darurat-kekerasan-seksual-anak-9588-kasus-selama-2022, diakses 19 Februari 2023, pukul 14:51 WITA.







[4] Idem.







[5] https://rumaysho.com/1324-7-manfaat-doa.html, diakses 19 Februari
2023, pukul 15:04 WITA.







[6] https://rumaysho.com/2007-berkat-doa-ibu.html, diakses 19 Februari
2023, pukul 15:10 WITA.







[7] Dinukil dari buku Spiritual Hypnoparenting, Sukses Mendidik Anak
dengan Hipnoterapi karya NSK Nugroho, terbitan Miracle Publishing, 2013.







[8] Halaman 49 buku Spiritual Hypnoparenting, Sukses Mendidik Anak
dengan Hipnoterapi karya NSK Nugroho, terbitan Miracle Publishing, 2013.







[9] https://ameera.republika.co.id/berita/rpwlhk423/ibu-muda-lecehkan-anakanak-psikolog-pelaku-alami-penyimpangan-seksual,
diakses 19 Februari 2023, pukul 20:39 WITA.





Please Select Embedded Mode For Blogger Comments

Previous Post Next Post