VIRAL Video 21 Detik Popo Barbie Lakukan Hal Tak Senonoh dengan Patung Berujung Petaka
Selasa, 4 Juli 2023 20:11 WIB, Video pendek berdurasi 21 detik yang menampilkan aksi tak senonoh Popo Barbie dengan sebuah patung telah menjadi viral di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Video tersebut telah tersebar di Twitter dan platform media sosial lainnya, menciptakan kontroversi di kalangan pengguna internet. Kasus ini telah menarik perhatian polisi, yang pada Senin (3/7/2023) telah menetapkan tersangka terkait dengan video tersebut.
Popo Barbie, seorang TikToker dan selebgram asal Kerinci, Provinsi Jambi, yang sebenarnya bernama Emboy Yasandra (27), ditangkap oleh polisi pada Sabtu (01/07/2023). Dalam konferensi pers yang diadakan untuk mengungkap kasus video viral tersebut di Mapolres Kerinci, Popo Barbie memberikan klarifikasi tentang alasannya membuat video kontroversial tersebut.
Menurutnya, dia melakukan adegan tersebut karena alasan ekonomi, di mana dia memiliki banyak cicilan yang harus dibayarkan. Namun, tindakan tersebut berakibat buruk bagi karirnya sebagai selebritas TikTok. Popularitas yang dia miliki seolah-olah hancur bersama dengan perbuatannya yang nekat dalam video tersebut.
Tindakan Popo Barbie dalam video tersebut tidak hanya mencoreng reputasinya, tetapi juga melanggar undang-undang. Oleh karena itu, dia ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan pasal berlapis, termasuk Undang-undang Pornografi dan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Jika terbukti bersalah, Popo Barbie dapat dihukum dengan hukuman penjara paling singkat 6 bulan dan paling lama 12 tahun, serta denda yang besar.
Kasus ini telah menarik perhatian publik dan menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak netizen yang mengutuk tindakan Popo Barbie dan merasa kecewa dengan perubahannya. Namun, ada juga yang memberikan dukungan dan berharap agar Popo Barbie dapat memperbaiki kesalahannya.
Popo Barbie telah memberikan penjelasan melalui akun TikTok pribadinya, mengakui bahwa dia adalah sosok dalam video tersebut. Dia mengungkapkan bahwa video tersebut sebenarnya merupakan video pribadinya yang disimpan di ponsel Android yang khusus digunakan untuk WhatsApp. Namun, ponsel tersebut telah hilang dan diduga digunakan oleh orang lain untuk menyebarkan video tersebut sebagai cerita WhatsApp palsu.
Popo Barbie telah meminta maaf kepada masyarakat Indonesia dan semua netizen atas kontroversi yang dihasilkan oleh video tersebut. Dia menyadari kesalahannya dan berjanji untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.
Kasus ini menjadi pelajaran bagi semua orang tentang pentingnya bertanggung jawab dalam penggunaan media sosial. Selain itu, juga menjadi peringatan bagi selebritas internet untuk mempertimbangkan dampak dari tindakan mereka sebelum membagikan konten secara online.