Reset the Skin Membuatku
Melangkah di Udara – Kami sedang menunggu
pesanan di resto masakan ikan yang saya sukai ketika saya dapat mata lelaki itu
tengah menatap saya dengan tatapan yang … yang apa ya namanya? Menggoda? Nakal?
Apapun namanya, dia memang sah melakukan itu karena kami sudah mengikat janji
di hadapan penghulu selama 23 tahun.
Yang jelas, seperti biasa
– tatapan mata itu membuatku merasakan desir halus dan salah tingkah dan mengatakan, “Jangan ki’ menatap
seperti itu deh, Kak. Nanti orang kira ki’ pacaran.” Reaksi yang
konyol, ya. Saya koq terpikir akan ada orang yang mengira kami bukan
pasangan sah karena terlihat bertatapan mesra ahaha.
“Biar saja. Kan memang,”
jawab Pak Suami. Maksudnya, bagi dia kami memang pacaran dalam pernikahan dan
tentunya pacaran kami halal dan sah-sah saja. Sah di mata agama dan negara.
Peduli amat orang bilang apa. 😂
Sesekali Pak Suami menatap
seperti itu. Rasanya bak “melangkah di udara” seperti dalam lirik lagu Surat
Cinta, lagu yang dinyanyikan Vina Panduwinata pada tahun 1987. Tapi ini bukan
karena surat cinta karena baik saya maupun dia tidak suka surat cinta – surat
cintaan. Saya bukan jenis orang yang suka digombal dengan kata-kata.
“Maukah aku beritakan
kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu istri salihah
yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan menaatinya, dan
bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya.” [HR. Abu Dawud].
Yang dipandang lebih dulu,
pastinya wajah kan, ya.
Lalu, agar makin tua makin
menyenangkan ketika dipandang, bagaimana caranya? Salah satunya, saya
mengupayakan lebih intens menggunakan skincare.
Baru menyesal mengapa pada usia 20-an dulu tidak rutin merawat kulit wajah maka
saat memasuki usia 40
muncul flek-flek hitam dan kulit mudah terlihat kusam.
Barulah muncul kesadaran
untuk lebih telaten merawat wajah dan mencari tahu mengenai serba-serbi skincare
untuk wajah dan menemukan manfaat antiaging. Belum lama ini saya menggunakan
Reset the
Skin, skincare
lokal yang lagi hits.
Berkenalan
dengan Reset the Skin
Reset the Skin adalah jenama skincare lokal. Berdiri pada tahun 2021,
brand ini melakukan pendekatan pada formulasi minimalis yang
mengutamakan “hero ingridients”. Keberadaan Reset diperuntukkan
dalam penggunaan untuk memperbaiki, menyegarkan, dan memulihkan kesehatan kulit
serta membuat kulit lebih bercahaya dan memperbaiki kekuatan kulit.
Kulit kita merupakan “garis
pertahanan pertama” dalam melawan agresor eksternal karena kulitlah yang melindungi
bagian dalam tubuh kita. Kulit terus-menerus mengambil peran dalam merawat
tubuh kita pertama kali.
Dengan menggunakan Reset
maka akan membantu me-reset kulit kita kembali kepada kondisi prima.
Sebagaimana yang kita ketahui, setiap hari tantangan kulit adalah dalam
menghadapi aneka polusi, radiasi sinar UV, dan berbagai elemen buruk lainnya baik
dari dalam atau luar lapisan kulit. Semua tantangan ini pastinya melelahkan
kulit kita.
Reset membantu kulit “mengobati”
luka akibat pertempuran dengan segala tantangan tersebut hingga sembuh. Juga membuat
kulit sehat, segar, kuat seperti semula.
Oya, ada 2 macam produk Reset
yang saya coba, yaitu 2% BHA Pore-refining Exfoliant dan 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum. Cerita mengenai kedua
produk ini, saya tulis di bawah, ya.
1) 2%
BHA Pore-refining Exfoliant
Paparan sinar ultraviolet setiap
hari dan polusi cenderung membuat kulit tampak kusam. Oleh karena itu, kulit membutuhkan
eksfoliasi untuk membuatnya kembali segar dan bercahaya. Kandungan BHA dalam 2% BHA Pore-refining
Exfoliant
membuat
eksfoliasi terjadi secara menyeluruh, yaitu dengan menghilangkan sel-sel kulit
mati dari dalam pori-pori, serta membantu mencerahkan kulit dan memperbaiki
tekstur kulit.
Apa itu BHA? BHA
merupakan singkatan dari beta hydroxy acid. Dalam dunia medis
dermatologi, BHA disamakan dengan asam salisilat. BHA ini memiliki sifat
antimikroba dan antibakteri. Berdasarkan Jundishapur Journal of Natural
Pharmaceutical Products, BHA bekerja paling bagus dalam konsentrasi 1 – 2% dan
pada pH 3-4.
Dokter Devia Irine Putri pernah
menjelaskan bahwa beta hydroxy acid memiliki fungsi utama sebagai exfoliant.
Beliau mengatakan bahwa BHA membantu dalam mengangkat sel kulit mati yang
berada di lapisan kulit. Dengan demikian membantu proses regenerasi kulit baru
serta dipercaya membantu mengurangi kerutan dan menghaluskan kulit[1].
Well, manfaat BHA ini cukup baik
dalam mengurangi flek pada kulit, setidaknya setelah setiap hari pemakaian
selama 6 bulan berturut-turut. Hm, inilah yang ingin saya buktikan. Saat
ini saya baru menggunakannya selama 2 pekan.
2% BHA Pore-refining
Exfoliant ini diklaim paraben free (bebas dari bahan berbahaya paraben),
cruelty free (bahan-bahan pembuatnya tidak diujikan pada hewan), alcohol
free (bebas alkohol), dan fragrance free (bebas dari
pengharum).
Hero ingredients alias bahan andalan
selain BHA adalah green tea extract & sodium hyaluronate, manfaat
dari bahan ini adalah: meningkatkan hidrasi kulit,
meningkatkan antioksidan, dan menenangkan kulit dan mengurangi kemerahan.
a. Packing dan Kemasan 2% BHA Pore-refining Exfoliant
Kesan pertama melihat
kemasannya adalah sederhana dan kokoh. Kemasannya berbentuk silinder sempurna. Body
berwarna putih dan tutupnya berwarna hitam. Pada badan kemasan tertera
volumenya: 100 ml, untuk semua tipe kulit, dan komposisi penyusun 2% BHA
Pore-refining Exfoliant.
Tulisan yang tertera pada
kardus kemasannya lebih detail lagi. Selain informasi yang sama pada badan
kemasan, dicantumkan warning dan cara penyimpanan, beserta nomor BPOM. Tertera
pula manfaat
2% BHA Pore-refining Exfoliant, yaitu: membersihkan pori-pori secara mendalam dan
mengangkat sel kulit mati, mencerahkan kulit, sekaligus menghaluskan tekstur
kulit.
Selain itu, tertera pula
cara penggunaan, sebagai berikut: tuangkan 2% BHA Pore-refining Exfoliant
ke kapas secukupnya dan usapkan ke kulit wajah. Gunakan pada pagi atau malam
hari setelah membersihkan wajah. Jika digunakan pada pagi hari, lanjutkan
dengan pemakaian sunscreen.
Tutup kemasan mudah dibuka
dari kepala kemasan yang berulir. Pada ujung kemasan ada penutup berlubang
kecil sehingga kita bisa mengukur seberapa banyak yang dituangkan ke kapas.
Kardus kemasan tersegel, begitu pun kemasannya juga tersegel jadi pembeli tahu
kualitas barang yang dibeli.
b. Kesan Terhadap 2% BHA
Pore-refining Exfoliant
Menguar aroma yang
sepertinya aroma khas bahan tertentu dari 2% BHA Pore-refining Exfoliant namun
halus. Benar “fragrance fee” sebagaimana
yang tercantum pada kemasannya. Saya suka kesan awal ini karena saya tidak suka
skincare yang tajam aroma wanginya.
Untuk menuangkan ke kapas,
mudah terukur karena ada lubang kecil pada bagian atas kemasannya. 2% BHA
Pore-refining Exfoliant berisi cairan berwarna bening yang ketika diusapkan
ke wajah, mudah menyerap karena teksturnya yang watery dan ringan.
Sesaat setelah diusapkan
ke wajah, wajah terasa lebih kenyal dan lembab. Merasakan seperti ini langsung
merasa tenang deh, merasa optimis bisa memperoleh semua manfaat 2%
BHA Pore-refining Exfoliant secara utuh.
2) 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum
Niacinamide ini lagi hits di
dunia skincare karena manfaatnya yang diduga bisa memudarkan bintik
hitam, memperlambat penuaan, juga mengurangi iritasi kulit sensitif. Bagi
perempuan seumuran saya, 2 manfaat yang disebutkan di awal itu saja sudah bisa
menjadikan alasan bagi saya untuk menggunakan 10% Niacinamide + 2% Alpha
Arbutin Brightening Serum. Namun yang sebenarnya, manfaat niacinamide bukan
hanya 3 itu.
a. Manfaat Niacinamide Bagi Kulit
Manfaat niacinamide
bagi kulit adalah:
- Memudarkan noda hitam.
- Mengatasi timbulnya
jerawat. - Melindungi kulit dari
radikal bebas yang dapat menyebabkan kanker kulit. - Mengendalikan produksi
minyak pada wajah dan mengecilkan pori-pori. - Mengurangi tanda penuaan
pada kulit (garis halus dan keriput).
Lalu, apa itu niacinamide?
Niacinamide itu salah satu bentuk
vitamin B3 yang terkandung dalam bahan makanan seperti ikan, kacang-kacangan,
telur, susu, daging, sayuran hijau, dan ragi. Jika tubuh kekurangan zat ini
maka berpotensi menimbulkan gangguan pada otak, ginjal, dan kulit.
Niacinamide merupakan salah satu
bahan perawatan kulit (skincare) yang paling banyak dicari dan dipergunakan
pada zaman now karena manfaatnya yang bagus untuk kulit. Mari saya
perkenalkan pada Reset.
b. Manfaat Alpha Arbutin Bagi Kulit
Selain mengandung bahan
andalan niacinamide, 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening
Serum juga mengandung alpha arbutin sebagai hero ingridient-nya.
Alpha arbutin adalah zat turunan yang dibuat dari hydroquinone.
Manfaat alpha arbutin
adalah mencerahkan kulit wajah tanpa menyebabkan iritasi, mengurangi flek hitam
dan hiperpigmentasi, dan memudarkan bekas jerawat[2].
Dengan 10% Niacinamide
+ 2% Alpha Arbutin Brightening Serum akan membantu mengembalikan dan
memulihkan kulit sehat dan glowing dari yang sebelumnya kusam dan
bernoda hitam.
c. Packing dan Kemasan 10%
Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum
Sama dengan produk
sebelumnya, kemasan 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum
berbentuk silinder sempurna. Body-nya berwarna putih dengan tutup kemasan
berwarna hijau yang saya kenal dengan istilah “hijau stabilo”. Pada badan
kemasan tertera volumenya: 30 ml, untuk semua tipe kulit, dan komposisi
penyusunnya.
Sebagaimana produk
sebelumnya, tulisan yang tertera pada kardus kemasannya juga lebih detail. Penulisannya
bercampur, bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Selain informasi yang sama pada
badan kemasan, dicantumkan pula: cara penggunaan (sama dengan serum-serum lain),
warning, dan manfaat 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening
Serum. Manfaat yang tertera pada kemasannya adalah mencerahkan kompleksi
kulit serta memudarkan noda hitam dan kulit kusam.
Tutup kemasan mudah dibuka
dari kepala kemasan yang berulir. Ujung kemasannya berupa bidang miring dengan
lubang kecil pada bagian samping. Serumnya dikeluarkan dengan cara memencet
bagian menonjol di bagian bidang miring yang terlihat seperti sebuah tombol.
Saya merasa agak kesulitan
ketika memencetnya karena tidak bisa mengira-ngira seberapa banyak serum yang
keluar dengan daya tekan yang saya lakukan. Beberapa kali saya merasa telah
mengeluarkan cairan bening dalam botol ini dalam jumlah berlebihan.
Kardus kemasan tersegel,
begitu pun lubang pada kemasannya juga terkunci jadi pembeli tahu kualitas
barang yang dibeli. Silakan komplain jika segelnya sudah terlepas. Oya, produk
ini mencantumkan paraben free, no alcohol, no fragrance, cruelty-free
pada product knowledge-nya.
d. Kesan Terhadap 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum
Sama seperti produk
eksfoliasi sebelumnya, 10% Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum ini
terbukti “fragrance fee”. Saya tidak merasakan aroma apapun. Teksturnya
yang watery menyebabkan serum dengan cepat meresap ke kulit. Sesaat
setelah diaplikasikan ke wajah, wajah terasa lebih kenyal dan lembab. Sekitar 2
hari pemakaian, saya merasa agak gatal di wajah tetapi seterusnya tidak lagi.
Setelah 2
Pekan Pemakaian Reset the Skin
Bagaimana efeknya pada
wajah saya setelah 2 pekan pemakaian 2% BHA Pore-refining Exfoliant dan 10%
Niacinamide + 2% Alpha Arbutin Brightening Serum, bisa dilihat pada foto
yang saya lampirkan di sini.
Yang saya rasakan adalah: kulit
wajah menjadi lebih cerah, terasa lebih lembap dan kenyal. Kerutan halus terlihat berkurang
kecuali di dekat mata karena kedua produk ini tidak boleh diaplikasikan di
dekat mata.
Efek sampingnya, tentunya
meningkatkan rasa percaya diri saya dan yang paling penting … bakal
sering-sering dapat tatapan mata uhuy dari Pak Suami yang menyebabkan
istrinya ini merasa bagaikan melangkah di udara. 😉Ingin merasakan melangkah di udara juga? 🤫Kedua produk ini bisa dibeli di lokapasar
seperti Shopee, Tokopedia, dan Blibli.
Makassar,
12 Agustus 2022
[1] https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3655477/manfaat-bha-atau-beta-hydroxy-acid-untuk-kulit,
diakses pada 8 Agustus 2022, pukul 0:01.
[2] https://hellosehat.com/penyakit-kulit/perawatan-kulit/alpha-arbutin-untuk-kulit/,
diakses pada 8 Agustus 2022, pukul 11:32.