Tata Cara Shalat Idul Adha dan Bacaannya Lengkap

Tata Cara Shalat Idul Adha dan Bacaannya Lengkap

Idul Adha merupakan salah satu dari dua hari raya besar dalam Islam yang datang setahun sekali. Hari raya ini jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah, bertepatan dengan pelaksanaan ibadah qurban. Sedangkan Idul Fitri dirayakan pada tanggal 1 Syawal setelah selesai menjalankan puasa Ramadhan sebulan penuh. Keduanya dirayakan dengan penuh suka cita oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Salah satu ibadah sunat yang dianjurkan pada kedua hari raya ini adalah shalat Ied, yang dilaksanakan di pagi hari. Waktu shalat Idul Adha dimulai setelah terbitnya matahari. Penentuan waktu ini bisa diketahui melalui jadwal shalat yang telah ditentukan oleh pihak pemerintah atau para ulama.

Secara umum, tata cara, bacaan takbir, serta jumlah rakaat shalat Idul Adha hampir sama dengan shalat Idul Fitri. Perbedaannya terletak pada niat shalat Idul Adha dan jumlah takbirnya. Niat merupakan rukun yang tidak boleh ditinggalkan, serta menjadi pembeda antara satu ibadah dengan ibadah lainnya.

Tata Cara Shalat Idul Adha dan Bacaannya Lengkap

Bagi yang mungkin lupa dengan tata caranya, berikut adalah panduan lengkap shalat Idul Adha yang dapat dipelajari kembali. Mengingat shalat Idul Adha hanya dilaksanakan setahun sekali dan memiliki sedikit perbedaan dengan shalat sunnah lainnya.

  1. Membaca Niat Shalat Idul Adha

    Niat Sebagai Ma'mum

    rust
    اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِالْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى Usholli sunata 'iidhil adha rakataini mustakhbilal qiblati ma'muuman lillahi ta'aala

    Artinya: Saya niat sholat sunnah Idul Adha dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum karena Allah Ta'ala.

    Niat Sebagai Imam

    rust
    اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِالْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اِمَامًا ِللهِ تَعَالَى Usholli sunata 'iidhil adha rakataini mustakhbilal qiblati imaaman lillahi ta'aala

    Artinya: Saya niat sholat sunnah Idul Adha dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta'ala.

  2. Takbiratul Ihram

  3. Takbir Sebanyak 7 Kali pada Rakaat Pertama dan 5 Kali di Rakaat Kedua
    Selain takbiratul ihram, di antara takbir tersebut membaca bacaan:

    سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ . اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي Subhanallah, wal hamdu lillah, wala ilaha illallah, wallahu akbar, allahumaghfirli warhamni

    Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya, tiada sesembahan yang benar selain Allah. Ya Allah, ampunilah aku dan rahmatilah aku.

  4. Membaca Surat Al-Fatihah

  5. Membaca Salah Satu Surat dari Al-Qur'an
    Disarankan surat Qaaf pada rakaat pertama dan surat Al-Qamar atau Al-A’laa pada rakaat kedua.

  6. Ruku' dan Dilanjutkan Seperti Shalat Biasa Hingga Rakaat Kedua
    Kemudian diakhiri dengan salam.

  7. Khutbah Setelah Shalat Idul Adha
    Dilakukan oleh imam atau yang mewakilinya.

  8. Selesai

Demikianlah tata cara shalat Idul Adha secara lengkap. Semoga panduan ini bermanfaat dan dapat diamalkan dengan baik saat waktunya tiba. Pada bulan Dzulhijjah ini, banyak amalan sunnah yang memiliki keutamaan besar, seperti puasa Arafah dan Tarwiyah. Selamat menjalankan ibadah dengan khusyuk dan penuh keikhlasan.

Please Select Embedded Mode For Blogger Comments

Previous Post Next Post