Lafadz Doa Iftitah Pada Shalat Tarawih Arab, Latin, dan Terjemahannya Lengkap

Doa Iftitah Pada Sholat Tarawih

Lafadz Doa Iftitah Pada Shalat Tarawih Arab, Latin, dan Terjemahannya Lengkap

Pendahuluan

Doa iftitah adalah doa yang dibacakan pada awal shalat, yaitu setelah takbir pertama (takbiratul ihram) dan sebelum membaca surat Al-Fatihah. Doa iftitah ini hukumnya sunnah pada shalat baik fardhu maupun sunnah. Artinya, jika tidak terbaca atau tertinggal, tidak perlu melakukan sujud sahwi. Namun, meskipun sunnah, alangkah baiknya doa ini dibaca karena merupakan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Ada beberapa catatan yang perlu diketahui ketika membaca atau meninggalkan doa iftitah pada shalat, di antaranya adalah:

  1. Jika seseorang melakukan shalat di akhir waktu dan khawatir waktu shalatnya habis jika membaca doa iftitah, maka tidak dianjurkan membaca doa iftitah.
  2. Jika seorang makmum datang shalatnya masbuk dan imam masih dalam keadaan berdiri, maka boleh membaca doa iftitah, kecuali jika makmum khawatir ketinggalan Al-Fatihah. Dalam hal ini, makmum langsung membaca surat Al-Fatihah karena Al-Fatihah adalah rukun shalat, sedangkan doa iftitah adalah sunnah.
  3. Jika makmum datang shalatnya masbuk sementara imam sudah ruku', sujud, atau dalam posisi lainnya, maka makmum tidak boleh lagi membaca doa iftitah tetapi langsung mengikuti imam.
  4. Setelah takbiratul ihram langsung membaca surat Al-Fatihah tanpa membaca doa iftitah terlebih dahulu, maka hukum shalatnya tetap sah tanpa harus sujud sahwi.

Bacaan Doa Iftitah

Doa iftitah adalah doa yang selalu dibaca ketika shalat fardhu atau sunnah sebelum membaca surat Al-Fatihah. Terdapat beberapa jenis doa iftitah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabat. Berdasarkan riwayat yang shahih, kurang lebih ada lima macam jenis doa. Namun, yang lebih umum dibaca saat ini adalah doa iftitah NU dan doa iftitah Muhammadiyah.

Doa Iftitah Pada Shalat Tarawih

Doa iftitah pada shalat tarawih juga hukumnya sunnah, sama seperti pada shalat lainnya. Meskipun shalat tarawih memiliki banyak rakaat dan salam, setiap rakaat pertama setelah takbir disunnahkan membaca doa iftitah. Berikut adalah dua macam doa iftitah yang dapat dibaca pada shalat tarawih.

Doa Iftitah Pertama:

Arab:

اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا، إِنِّي وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِي فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ حَنِيفًا مُسْلِمًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ، إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ لَا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِينَ.

Latin:

Allahu akbar kabiira walhamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahi bukratan wa ashiilaa, inni wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas-samaawaati wal-ardha haniifan musliman wa maa ana minal musyrikiin, inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil 'aalamiin laa syariikalahu wabidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiin.

Artinya:

Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya, maha suci Allah pada pagi dan petang hari. Aku menghadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan dan kepasrahan diri, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang menyekutukan-Nya. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan semesta alam yang tiada sekutu bagi-Nya. Dengan semua itu aku diperintahkan dan aku termasuk orang-orang yang berserah diri.

Doa Iftitah Kedua:

Arab:

اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ المَشْرِقِ وَالمَغْرِبِ، اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنَ الخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَايَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالبَرَدِ.

Latin:

Allahumma baa’id bainii wa baina khathaayaaya kamaa baa’adta baina al-masyriqi wal-maghribi, Allahumma naqqinii minal khathaaya kamaa yunaqqats tsaubul abyadhu minad danas, Allahumma ighsil khathaayaaya bilmaa-i wats-tsalji wal-barad.

Artinya:

Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau telah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin.

Itulah pembahasan tentang cara membaca doa iftitah pada shalat tarawih. Semoga pembahasan ini bermanfaat bagi kita semua dan menjadi pengetahuan yang berguna.

Please Select Embedded Mode For Blogger Comments

Previous Post Next Post